Lihat ke Halaman Asli

Sudah Saatnya Membangun Rumah Panggung di Daerah Banjir

Diperbarui: 17 Juni 2015   11:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1423887339536513428

[caption id="attachment_396864" align="aligncenter" width="466" caption="rumah panggung sebagai hunian bebas banjir (www.rumah123.com)"][/caption]

Banjir yang terus melanda di daerah banjir seperti Jakarta dapat diperkirakan akan terus terjadi pada setiap tahunnya. Perbaikan dan peningkatan kualitas berbagai infrastruktur kota mulai dari masalah listrik, pompa, waduk, drainase telah diupayakan pemerintah dalam rangka menghadapi bencana yang rutin datang tiap tahunnya ini. Namun selain itu, masyarakat juga sebaiknya sudah mulai memikirkan untuk membangun rumah-rumah dengan struktur panggung.

Istilah panggung yang dimaksud adalah lantai rumah ditinggikan sehingga tidak berhubungan langsung dengan permukaan tanah. Beberapa rumah tradisional dengan struktur panggung seperti rumah Gadang, rumah suku Bajo, atau rumah suku Toraja telah menjadi contoh bagaimana struktur rumah panggung terbukti kuat dan kokoh berdiri bertahun-tahun menghadapi berbagai kondisi alam yang naik-turun.

Lantai rumah yang diangkat ini akan membentuk ruang fungsional di lantai dasarnya yang dapat dimanfaatkan sebagai wadah kegiatan sehari-hari yang mudah untuk dipindahkan atau diungsikan bila terjadi banjir, misalnya sebagai garasi, ruang bermain atau belajar, ruang cuci dan jemur, ruang dapur kotor, dan fungsi-fungsi lain yang bukan untuk hunian. Sedangkan untuk lantai di atasnya adalah untuk fungsi hunian dengan dapur mini dan toilet.

Pembagian ruang tersebut akan memudahkan warga dalam mengontrol barang-barang di rumahnya ketika banjir datang. Barang-barang berharga yang telah aman di lantai atas tidak perlu diungsikan, bahkan penghuni rumah pun tidak perlu mengungsi karena cukup berdiam diri di lantai atas dan menunggu banjir surut kembali. Tinggi dari panggung rumah dapat disesuaikan dengan tinggi banjir yang datang tiap tahunnya. Warga sekitar yang telah tinggal lama tentu dapat memperkirakan ketinggian tiang panggung yang cukup agar banjir tidak masuk ke lantai rumah panggung tersebut.

[caption id="attachment_396865" align="aligncenter" width="679" caption="rumahpanggungminahasawoloan.blogspot.com"]

1423887419447598431

[/caption]

Meskipun begitu, struktur rumah panggung harus dipastikan terbuat dari beton yang kokoh dan kuat, bukan hanya dari banjir, tapi juga ancaman gempa bumi. Seringkali pembangunan tidak melibatkan ahli struktur karena masalah biaya ataupun kepraktisan sehingga tidak terjamin keamanannya. Akibatnya ketika banjir atau gempa tidak sedikit rumah yang kelihatannya wajar-wajar saja tiba-tiba rusak atau bahkan roboh. Oleh karena itu pembangunan sebaiknya melibatkan ahli struktur untuk memperhitungkan kekuatan struktur yang aman untuk menghindari resiko kerusakan bangunan yang dapat membahayakan penghuni di dalamnya ataupun disekitarnya.

Meskipun perlu dana dan waktu yang tidak sebentar, rekonstruksi rumah warga menjadi rumah panggung dapat meningkatkan keamanan. Bahkan dalam rentang waktu jauh kedepan akan menghemat biaya yang ditanggung dari kerusakan atau kehilangan harta benda dalam rumah yang selama ini mungkin masih banyak terjadi ketika banjir besar datang. Bukan hanya untuk Jakarta saja, namun seluruh daerah yang menjadi langganan banjir tiap tahunnya.

“Selamatkan diri kita, selamatkan rumah kita”

Salam….

****

Artikel terkait :

http://suwardihagani.blogspot.com/search?q=Rumah+Panggung+Modern+Solusi+Perumahan+Daerah+Banjir

http://economy.okezone.com/read/2012/04/06/472/606793/rumah-panggung-solusi-hadapi-banjir

http://www.popeti.com/berita/artikel/architecture/rumah-panggung-modern-solusi-praktis-untuk-rumah-bebas-banjir/

http://megapolitan.kompas.com/read/2008/10/21/08181445/Rumah.Panggung.Hadapi.Tantangan

http://yantoarchitect.blogspot.com/2013/01/rumah-panggung-modern-solusi-banjir-dan.html




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline