Lihat ke Halaman Asli

Alifia Nurul Aini

Menulis untuk di dengar

Hampir Saja

Diperbarui: 8 Desember 2015   12:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Jadi ceritanya gini, waktu itu saya dan teman-teman saya mau pergi ke mall di malioboro Jogja. Saya dan teman-teman berjalan dengan tertib di tempat yang sudah disediakan, yaitu trotoar. Tiba-tiba perjalanan saya dan teman-teman terhenti karena terhalang penjual angkringan. Penjual angkringan itu memenuhi seluruh trotoar di depan saya. Dan kebetulan, di depan angringan itu ada halte bus trans jogja. Jadi terpaksa saya harus melewati pinggir jalan raya. Hampir saja saya terserempet motor yang sedang melaju. Tapi alhamdulillah saya dan teman-teman selamat. Saya kecewa sama pemilik angkringan. Trotoar dibuat untuk para pejalan kaki agar tidak terjadi kecelakaan.

Jadi trotoar itu sebenarnya hak siapa? Hak pemilik angkringan atau hak pejalan kaki? Seandainya angkringan tidak ada di trotoar yang ingin saya lewati, pasti saya dan teman-teman tidak akan nyaris keserempet motor. Di lain waktu saya melewati jalan itu lagi. Dengan PD nya saya melewati depan angkringan itu tanpa bilang permisi. Saya tau tindakan saya ini sangat tidak sopan. Pengunjung angkringan hanya bisa ngedumel "Anak muda kok gk sopan sama orang tua," Saya tidak menghiraukan kata-kata mereka. Saya tetap berjalan. Saya merasa jalanan ini adalah hak saya sebagai pejalan kaki. Jadi, saya berhak berjalan kesana kemari. Rasulullah Saw. bersabda:

مَنْ ظَلَمَ قِيْدَ شِبْرٍ مِنَ الأَرْضِ طُوِّقَهُ مِنْ سَبْعِ أَرَضِيْنَ

“Barang siapa yang berbuat zhalim (dengan mengambil) sejengkal tanah maka dia akan dikalungi (dengan tanah) dari tujuh lapis bumi.” (HR. Aisyah ra.)

Saya berharap pemerintah segera bertindak agar tidak terjadi kejadian yang tidak diinginkan. Sekian dari saya semoga bermanfaat. Terima kasih.

Salam, 

Alifia Nurul Aini




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline