Lihat ke Halaman Asli

Alifia Fatikha

Lifelong learner

Media Kita Saat Ini

Diperbarui: 23 Januari 2021   12:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Media kita saat ini sangat memprihatinkan. Bagaimana tidak? Mereka menjual tangisan dan air mata dari orang yang kesusahan. Bukan apa apa, tetapi hal tersebut pasti akan berdampak pada narasumber yang di wawancarai. Mereka akn semakin terpuruk dan sebakin buruk.

Harusnya sebagai penyaji berita yang baik harus memperhatikan keadaan spiritual sekitar nya. Terytama pada koran bencana.

Perlu diketahui bahwa berita yang tidak baik adalah berita yang seenaknya saja. Seenaknya saja bagaimana? Mereka menyajikan berita dengan hanya memperhatikan agar mendapat konten.

Sesungguhnya jika berita di negara ini baik dan menyajikan hal yang baik baik pula akan berdampak pada berita tersebut. Akan lebih terpercaya dan andalan. Namun, pada seluruhnya tidak dapat kita menyalahkan pihak berita, tetapi dimulai dari diri kita untuk selalu membentengi diri dengan ilmu jurnalistik atau setidaknya dapat membedakan yang baik dan buruk. Yang hoax dan yang fakta.

Jika masyarakat yang mempunyai pemikiran yang huznudzon atau berprasangka baik maka berita berita yang kurang baik dan merugikan banyak pihak dapat terkalahkan dengan perlahan.

Karena masyarakat, karena kita lah. Kunci semua itu terjadi. Bahkan narasumberpun seharusnya mengerti apa yang harus disampaiakan bukan hanya mengikuti ketidak benaran wartawan yang tidak benar.

Maka, media saat ini kuncinya agar menjadi lebih baik lagi adalah KITA.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline