Lihat ke Halaman Asli

Alifia Fatikha

Lifelong learner

What About "Among Us"?

Diperbarui: 3 Oktober 2020   12:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

AMONG US

Among us adalah suatu game daring yang dikembangkan serta dipublikasikan oleh studio permainan asal Amerika. Dimana masing masing pemain mendapatkan salah satu dari dua peran, sebagian besar menjadi crewmates dan lainnya menjadi impostor.

Menurut saya game ini bisa membuka wawasan luas akan ilmu IT terutama para gamers yang menggeluti bidang game dan media. Namun, disisi lain game dapat merusak seseorang jika seseorang tersebut telah senang atau berkecanduan terhadap game tersebut.

Bahkan jika player atau yang memperagakan permainan ini adalah anak anak maka bisa dipastikan mereka akan keanduan dengan game ini. Karena mental anak anak yang masih butuh pengawasan orang tua dan juga posisi emosi yang masih kurang stabil.

Hal ini dapat menyebabkan kehilangan fokus hal lain pada otak anak anak, karena otak mereka akan hanya dipenuhi oleh permainan game yang seru menurut mereka. Maka, senbagus dan sexanggih apapun game itu, tetaplah untuk mengtur porsi yang tepat dalam pemanfaatannya. Terutama anak anak, orang tua harus selalu ikut andil dalam pemantauan spikis seorang anak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline