Lihat ke Halaman Asli

Alifatun Nahdliyah

Early Childhood Education, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Ajarkan Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab kepada Anak

Diperbarui: 24 Desember 2021   03:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: freepik

Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab adalah Kemampuan untuk membuat pilihan yang konstruktif dan penuh hormat tentang perilaku individu dan interaksi sosial berdasarkan pertimbangan standar etika, masalah keamanan, norma sosial, mengevaluasi konsekuensi dari tindakan yang berbeda dan kesejahteraan diri sendiri dan orang lain. 

Sangat penting bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan interpersonal yang baik sehingga mereka dapat berkolaborasi dengan  teman sebaya dan berkomunikasi secara efektif dengan orang dewasa. 

Penting juga bagi siswa untuk belajar bagaimana membuat keputusan yang tepat untuk diri mereka sendiri. Ada banyak cara untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan pengambilan keputusan mereka. 

Cara terbaik untuk mengembangkan keterampilan ini di kelas adalah dengan memberikan pilihan kepada siswa  dalam berbagai situasi. Penting untuk menciptakan suasana yang berpusat pada siswa di mana siswa merasa mereka dapat mengekspresikan dan menghargai pemikiran dan pendapat mereka.

Adapun beberapa tujuan Pembelajaran Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab

  • Mempertimbangkan standar etika, norma sosial dan masyarakat serta masalah keamanan dalam membuat keputusan.
  • Menerapkan dan mengevaluasi keterampilan pengambilan keputusan untuk terlibat dalam berbagai situasi.

Orang-orang muda kita membuat keputusan penting setiap hari. Setiap keputusan  siswa memiliki konsekuensi yang dapat mempengaruhi seluruh hidupnya.

 Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab lebih dari sekadar menghindari konsekuensi negatif. Model pengambilan keputusan  yang bertanggung jawab dari SEL mengajarkan siswa tentang persepsi diri  dan bagaimana melihat keluarga dan teman, komunitas, dan dunia mereka.

Ini mengajarkan mereka untuk mengenali dan memvalidasi emosi mereka, dan mengelolanya dengan baik. Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab membutuhkan pemikiran kritis dan disiplin diri. Ia juga tahu bagaimana memperkirakan dampak keputusan ini pada orang lain. Proses ini membantu siswa mengembangkan keterampilan hubungan, empati, dan komunikasi yang efektif.

Pengajaran pembelajaran sosial-emosional di kelas memiliki banyak efek positif. Dengan lebih dari 20 tahun penelitian yang mendukung dampak kurikulum SEL pada kehidupan siswa dan komunitas global, kami tahu bahwa program ini memiliki dampak positif pada siswa dalam jangka panjang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline