Lihat ke Halaman Asli

ALIFAH TESHA NUR SABRINA

Hafizh On The Street

We Tried, We Fail, We Understood and at Least, We Learn Something Different

Diperbarui: 14 Desember 2024   14:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis, 2024

(Kami Mencoba, Kami Mengalami Kegagalan, Lantas Kami Memahami dan Setidaknya, Kami Telah Mempelajari Hal-hal yang Berbeda)
Oleh Alifah Tesha Nur Sabrina

"Sulit untuk mendaki puncak bukit, terlalu menakutkan untuk menuruni lembah. Tapi apa yang harus kamu lakukan, adalah mencoba menikmati pemandangan indah selama perjalanan."

- Yoon Donggu

.

Saat saya memulai menulis, terhitung 65 hari dari 80 hari yang nantinya akan kami jalani untuk  magang di semester ini. Saya kurang tahu seperti apakah jadinya cerita ini di kalimat paling akhir, karena kemungkinan saya akan menulisnya secara bertahap. Terus terang ingatan saya terhadap banyak hal bukanlah yang begitu tajam, jadi itu sebabnya saya mencoba menulis sembari mengerjakan luaran magang lainnya.

.

9 September 2024, saat itu saya sudah berkendara hampir setengah jam dari tempat tinggal saya di Karangploso menuju Batu. Bangunan tempat saya akan melaksanakan magang 4 bulan ke depan terlihat persis di seberang jalan tempat saya berhenti sejenak. Tangan saya terasa dingin, agaknya sedikit merasa gerogi karena sekian lama tidak melakukan aktivitas perkuliahan.

Magang dimulai bersamaan dengan awal semester 5, jadi hampir tidak ada kelas permulaan sebagai pengenalan maupun adaptasi awal kegiatan magang secara luring yang diadakan di kampus. Yaah... sejauh yang saya ingat. Awal September itu, cuaca masih cukup cerah dan bisa dibilang, terik. Belum memasuki musim penghujan sepanjang November 2024 ini.

Sekitar 5 menit saya menunggu, Hening Pramitha menyusul datang, kemudian Nadya Rindy Yulyantika dan Novita Rama Ardiyani 10 menit setelahnya sebab mereka berdua yang tempat tinggalnya lebih jauh dibandingkan kami berdua.

Ah, saya jadi terlupa tentang diri saya sendiri. Saya, Alifah Tesha Nur Sabrina dan tiga orang teman magang saya baru masuk ke ruang pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Batu Kota setelah dipersilakan oleh Pak Anwar, beliau bertugas sebagai penjaga keamanan. Saya rasa raut wajah dan impresi pertama yang saya ingat terhadap masing-masing orang cukup berbeda setelah kami mulai mengetahui mengenai satu sama lain.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline