Lihat ke Halaman Asli

Alifa AuraAftita

alifa aura aftita

Hancur dalam Genggaman Media Sosial

Diperbarui: 23 Maret 2020   17:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

apakah anak atau remaja disekitar anda termasuk?

Media sosial atau lebih sering disapa dengan 'Medsos' ini diciptakan Guna mempermudah komunikasi walaupun terhalang jarak yang jauh. Tak hanya itu medsos Juga berfungsi untuk mencari informasi serta mengetahui berita terkini Dan Hal bermanfaat lainnya.

Namun tahukah anda bahwa medsos memiliki dampak bahaya bagi penggunanya? Medsos seringkali disalahgunakan Dan over dalam penggunaannya. Banyak dari Kita bahkan remaja semakin hancur Dalam Genggaman medsos.

Perilaku remaja akibat penggunaan medsos yang berlebihan semakin Tak terarah bahkan berujung pada tahap membahayakan serta Tak sehat.

Dampak negatif medsos kini semakin tampak mulai dari perilaku hingga kejiwaan atau mental penggunanya. Hal ini tentu sangat membahayakan terutama bagi remaja Karena mereka adalah penerus bangsa, penggerak roda kehidupan dimasa yang akan datang.

Tayangan serta informasi yang tidak edukatif acap Kali ditiru oleh remaja. Mereka mempunyai idola masing-masing di akun medsosnya yang sangat tidak mendidik bahkan terkesan 'menyesatkan'  Dan menyeleweng dari Norma Dan budaya bangsa, sering Kali tidak mendasarkan diri dengan peraturan agama yang dianutnya. Bahkan berujung pada perpecahan.

Kita semua tentu sadar Dan dapat melihat langsung perubahan perilaku remaja yang berubah. Bergaya Bak orang Kaya agar dapat dipandang di dunia Maya. 

Menggunakan kata kasar agar dianggap menjadi diri sendiri istilahnya agar tidak dibilang 'sok suci'. Mengikuti challenge yang membahayakan Juga mengikuti tren terkini agar terlihat gaul. 

Padahal akibat dari pengaruh medsos adalah kemunduran mental serta depresi. 

Yang paling sering ditemui adalah saling pamer menunjukkan bahwa dirinyalah yang paling kaya. Menggunakan smartphone terkini dengan harga selangit, tak lupa nongkrong di tempat elit memposting pesanan makanan hingga pergi ke club club malam. Padahal bahwasanya negara dan agama  kita mengajarkan untuk tetap sederhana dan bergaya semampunya.

"Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya ada kesombongan seberat biji sawi". Seorang laki-laki bertanya : "Ada seseorang suka bajunya bagus dan sandalnya bagus (apakah termasuk kesombongan?)". Beliau menjawab : "Sesungguhnya Allah Maha Indah dan menyukai keindahan kesombongan adalah menolak kebenaran dan merendahkan manusia." (H. R. Muslim). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline