Lihat ke Halaman Asli

alief mabrour

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Ciptakan Mulut dan Gigi Sehat Mahasiswa PMM UMM Kelompok 249 Dampingi Murid RA Daarul Fikri

Diperbarui: 21 September 2023   05:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Gigi dan mulut merupakan organ tubuh utama yang menunjang setiap manusia untuk melakukan banyak hal, seperti makan dan berbicara. Di era ini banyak ditemukan permasalahan gigi pada banyak usia. Pada anak usia dini perawatan gigi menjadi hal yang sangat penting. Karena dengan begitu, hak ini dapat menjadi kebiasaan dan membuat peserta didik memiliki kesadaran tinggi pentingnya menjaga gigi dan mulut hingga tua nanti.

(dokumentasi pribadi)

Kebiasaan menjaga gigi dan mulut tidak hanya dengan menggosok gigi di pagi dan malam hari, mengkontrol konsumsi makan manis serta banyak minum air putih juga dapat menghindari penyakit gigi. Jika kebiasaan-kebiasaan tersebut ditinggalkan peserta didik dapat mengalami kerusakan gigi yang bisa menimbulkan nyeri sehingga anak dapat merasakan kesakitan yang menghambat kegiatan sehari-hari.

Untuk menghindari hal teserbut kelompok 249 gelombang 7 PMM UMM yang beranggotakan Charysma Dewita Arieanti, Attina Hikmati Marzuqa, Putra Ahimsa Moumtaz Malik, Gilang Giovan Rahman dan Akhmad Faturrahman bimbingan dosen Bu Delora Jantung Amelia, M. Pd. melakukan edukasi dan pendampingan menjaga gigi dan mulut sehat kepada peserta didik RA Daarul Fikri. Hal yang dilakukan adalah melakukan edukasi mengenai pentingnya menjaga gigi dan mulut kepada peserta didik di setiap kelas di RA Daarul Fikri yang kemudian dilanjutkan dengan praktek menyikat gigi dengan baik dan benar kepada setiap peserta didik.

img-20230825-wa0009-64e892214addee199f70dcd2.jpg

(dokumentasi pribadi)

Pada tanggal 22 Agustus 2023, yakni satu hari sebelum dilaksanakannya edukasi. Pihak pengajar dan pendamping memberi informasi kepada wali murid peserta didik untuk menyiapkan sikat gigi dan pasta gigi pada kegiatan berlangsung. Hal ini menjadi salah satu edukasi bagi peserta didik bahwa alat yang digunakan untuk membersihkan gigi wajib digunakan secara pribadi yakni tidak boleh bergantian atau berbagi dengan teman sebayanya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline