Saya sarankan para pembaca tidak terburu-buru mencari hubungan antara personil Blackpink dengan para Ketua Senat yang terhimpun dalam Forum Komunikasi Senat Politeknik se-Indonesia (*FKSPI). Sebab sudah barang tentu tidak ada sambung kait antara keduanya.
Namun ada hal yang agak menggelitik ketika saya membaca pesan WA panitia kegiatan yang meminta para peserta pertemuan FKSPI untuk segera membayar kontribusi Hotel. Hal ini disebabkan karena dikhawatirkan akan terjadi kesulitan untuk mencari hotel karena tanggal kegiatan pertemuan FKSPI bersamaan dengan konser Blackpink di Jakarta. Wow amazing, batin saya sehebat itukah daya tarik Blackpink hingga berpotensi hotel hotel di sekitaran GBK penuh ?
Di sisi lain terbersit pula dalam benak saya bahwa fenomena Blackpink tersebut menjadi indikator bahwa saat ini kita sudah kembali normal dan baik-baik saja pasca dihantam Pandemi Covid-19 selama kurang lebih dua tahun.
Aduhai, keasyikan bahas Blackpink jadi lupa tujuan utama pertemuan FKSPIdi Jakarta. Jadi sebernarnya pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan pengurus FKSPI dengan Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudtistek, Dr. Ir. Kiki Yuliati M.Sc . Pada kesempatan tersebut Bu Kiki berpesan bahwa Forum ini (FKSPI) agar terus dilanjutkan dengan peran penting yaitu sebagai mitra dari Direktur Politeknik dalam menjalankan tugasnya. Hal ini di ibaratkan bahwa Senat dan Direktur seperti sepasang suami istri. Tugas penting senat adalah untuk saling mengisi dan sebagai mitra berdiskusi serta memastikan Direktur dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Dengan pertemuan FKSPI ini diharapkan bahwa Senat dapat mengokohkan dan memantapkan perannya dalam bersinergi dengan Pimpinan Politeknik untuk memajukan institusi masing-masing sesuai arah kebijakan yang telah digariskan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia.
