Lihat ke Halaman Asli

Analisis Teks Cerita Sejarah Majapahit

Diperbarui: 2 November 2024   13:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

1. Analisis Struktur Teks

Dari hasil analisis kami, konflik dan klimaks dari teks sejarah yang berjudul "Sejarah Kerajaan Majapahit" konflik dan klimaksnya dijelaskan terlalu singkat sehingga kurang saling menyambung saat dibaca. Dalam teks tersebut tidak ada struktur koda, jadi teks tersebut perlu dimodifikasi.

2. Analisis Unsur Kebahasaan

1. Konjungsi temporal (setelah):

 =>Kalimat : Setelah Singasari runtuh

2. Kalimat bermakna lampau (telah):

 =>Kalimat : Untuk menghukum Raja Jawa yang telah menghina

3. Kata kerja mental (menghina):

=>Kalimat : Raja Kartanegara yang telah menghina utusan kaisar

Berikut adalah hasil modifikasi teks "Sejarah Kerajaan Majapahit"

Cikal bakal Nusantara lahir dari Kerajaan Mapajapahit yang berkembang hebat di abad ke-14. Bagaimana awal mula berdirinya Majapahit? Dikutip dari Kerajaan Hindu-Buddha di Jawa (2019), Kerajaan Majapahit merupakan lanjutan dari Kerajaan Singasari yang didirikan Ken Arok. Kerajaan Singasari runtuh akibat pemberontakan Bupati Gelanggelang (Madiun) Jayakatwang pada 1292. Setelah Singasari runtuh, Raden Wijaya melarikan diri bersama tiga sahabatnya yakni Sora, Nambi, dan Ranggalawe. Kerajaan Terbesar di Nusantara Raden Wijaya adalah putra pangeran dari Prabu Guru Darmasiksa, Raja Sunda Galuh, sedangkan ibunya adalah putri Mahisa Campaka dari Kerajaan Singasari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline