Lihat ke Halaman Asli

Gembel bersajak

Seorang pengelana di jalanan

Ketika Lapar di Jalan

Diperbarui: 8 September 2022   10:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sudah 12 jam tanpa nasi.

Kemaren semua masih rapi.

Sekarang sudah tak ada yang bisa kita cari.

Politik tak penting 

Sambo tak penting 

BBM tak penting 

Karena lapar.

Mata Nanar.

 Semua bilang, patah tumbuh hilang berganti, tapi ternyata tumbuh patah berganti hilang ....

Cita cita hilang.

Anak hilang.

Harta hilang.

Asa hilang.

Dia hilang.

Tapi

Lapar ada...

Jika lapar ada, semua selain lapar hilang




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline