Lihat ke Halaman Asli

Akui Keunggulan Jepang, Nasib Indonesia Bergantung pada Bahrain dan Oman

Diperbarui: 24 Januari 2024   20:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Instagram @pengamatsepakbola

Timnas Indonesia menghadapi laga hidup dan mati melawan unggulan pertama Jepang. Laga yang sangat sulit, mengingat Timnas sedang bersaing ketat memperebutkan posisi peringkat ketiga terbaik. Sedangkan Jepang hampir dipastikan lolos dan tidak memiliki tekanan yang banyak.

Apabila timnas Indonesia berhasil menang pada laga nanti, maka dapat menempati tempat ketiga dan otomatis lolos. Sedangkan jika memperoleh hasil imbang ataupun kalah, maka Timnas Indonesia perlu menunggu hasil grup lainnya untuk memastikan lolos ke babak selanjutnya.

Susunan pemain yang diturunkan kedua tim sangat bergantung pada keadaan tim. Jepang yang hampir dipastikan lolos menurunkan banyak pemain pelapis, sedangkan Indonesia yang membutuhkan poin menurunkan pemain terbaiknya yang telah diturunkan pada 2 laga sebelumnya.

Pada awal babak pertama, Jepang langsung saja menguasai pertandingan. Nampak tak terlihat perbedaan antara pemain utama dan cadangan Jepang karena hampir memiliki kualitas yang sama. Jepang pun beberapa kali dapat membangun serangan yang berbahaya.

Salah satu serangan Jepang pada menit awal membuahkan pelanggaran yang membatalkan di kotak penalti. Jordi Amat melakukan tarikan yang berpotensi menghasilkan penalti. Benar saja, wasit telah melakukan pengecekan dengan ruang VAR dan timnas Indonesia dihukum oleh penalti.

Penalti Jepang dieksekusi sempurna oleh pada menit ke-6 melalui kaki Ayase Ueda. Timnas Indonesia sementara tertinggal 0-1 atas Jepang. Selepas membuat keunggulan, Jepang terus saja memberikan tekanan terhadap Timnas Indonesia.

Pada menit ke-25 an Indonesia bisa keluar dari tekanan Jepang. Hal tersebut ditandai dengan lini tengah dan depan timnas mampu membangun serangan, tetapi tetap saja belum ada yang membuahkan skor. Hingga babak pertama usai, skor tetap bertahan dengan keunggulan Jepang.

Babak kedua pun dimulai, Timnas Indonesia masih kesulitan membangun serangan. Sebaliknya, tekanan Jepang berhasil membuahkan peluang. Pada menit ke-52, Ayase Ueda menjadi mimpi buruk Timnas Indonesia karena berhasil mencetak gol kedua. Jepang menjauh 2-0 atas Indonesia.

Timnas Indonesia terus berusaha membangun serangan. Namun, lini tengah Jepang sangatlah ketat dan disiplin. Pada menit ke-63, Indonesia berhasil membuat shoot off target pertama melalui Marselino Ferdinan. Meskipun mencetak peluang berbahaya, tetap saja tidak bisa merubah angka.

Kejutan datang di menit ke-72. Bukan adanya gol, namun pergantian pemain yang dilakukan Timnas Indonesia. Elkan Baggot masuk dan berposisi sebagai striker untuk menggantikan Egy yang cidera. Tetapi, pergantian tersebut belum bisa menghasilkan dampak yang jauh.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline