Lihat ke Halaman Asli

Pahlawanku

Diperbarui: 24 Juni 2015   21:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

PAHLAWANKU......

@WARTEL DEKAT PESANTREN.
"asslamualaikum" kataku cepat setelah nada tut..tut.. di ganti bunyi cklek.
"pak, duit manganku entek, ndang kirimono..." cepat kusampaikan maksudku. smbil awas menatap tarif tlpn yg trz bertambah digitnya.
"wlkumslm, iyo.. seminggu engkas..insyallah." jawab bapak seperti sudah tau maksudku sebelumnya.

@RUMAH.
"ali jaluk kiriman mak..." kata ayahku sekem
bali dari tetangga yang punya telpon rumah.
"kulak lengone di kurangi sek lek ngono. duite di gae ngirim disek" jawab ibu seperti sudah biasa.
"...." bapak diam tanda setuju, karena memang begitulah biasanya. sejurus kemudian kembali duduk dihadapan drum berisi minyak tanah dan memindahkannya ke jerigen-jerigen lalu mengantarnya ke pelanggan-pelanggan.

SELAMAT HARI PAHLAWAN, bapak... emak...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline