Di balik papan...
Kau tertidur tanpa napas kehidupan
Hanya diam dalam kesendirian
Hilang pangkat juga jabatan
Tak berarti harta kekayaan
Bahkan ketampanan serta kecantikan
Membusuk dalam balutan rasa ketakutan
Di balik papan...
Tak ada lagi yang kau banggakan
Kekuatan, kesombongan, dan kelicikan
Hancur menyatu bersama tanah