Lihat ke Halaman Asli

Ali Arief

Seniman

Akhir Cerita Dua Ribu Dua Puluh

Diperbarui: 31 Desember 2020   11:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Gambar:Hitekno.com)

Seandainya telah pergi kenangan itu

Adakah cerita tertorehkan dalam lembaran baru

Menghias eposide kelam kelabu dalam rindu

Kesal, kecewa, sumpah serapah menjadi satu

Terpendam meniti goresan di wajah cemburu

Mengingat waktu yang telah berlalu

Pergi tanpa tinggalkan harapan bahagia

Aku, Kau, bahkan dia kadang merasa terluka

Ketika bias kenangan hanya bertabur kecewa

Detik akhir sang waktu tak berikan senyuman

Tersimpan duka mendalam penuh kesedihan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline