Lihat ke Halaman Asli

Jhon Qudsi

Pegiat Media Sosial

Ustaz Bogel: Kompetisi MADITA Jadi Tonggak Perubahan Besar di Genggong

Diperbarui: 24 Desember 2024   23:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri (Ustadz Bogel saat di wawancarai)

Probolinggo - Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong kembali bergema oleh sorak-sorai santri dalam ajang Kompetisi Santri Madrasah Diniyah Ta'limiyah (MADITA). Acara tahunan yang digagas oleh Organisasi Santri MADITA (OSIM) ini berlangsung meriah pada 22, 24, hingga 25 Desember 2024, dengan tema "Junjung Prestasi, Wujudkan Kemenangan Bersama".

Kompetisi yang berlangsung di halaman Daerah E pondok pesantren ini menampilkan berbagai lomba untuk menggali potensi santri. Hari kedua, Selasa malam (24/12), menjadi salah satu momen paling ditunggu. Penampilan para santri, khususnya dari kelas 3 SMP, mencuri perhatian dengan aksi kreatif yang mengundang decak kagum.

Pembina OSIM, Ustaz Bogel, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat para peserta. "Malam ini sangat luar biasa. Penampilan santri menunjukkan perubahan besar. Bahkan, ada yang ingin menyaksikan hingga tiga kali karena terkesan," ujarnya dengan antusias.

Ia berharap kompetisi ini dapat terus menjadi agenda tahunan yang konsisten. "Ajang seperti ini sangat penting untuk mengasah kreativitas dan minat para santri, baik putra maupun putri. Semoga tahun-tahun berikutnya semakin banyak santri yang terlibat dan berprestasi," tambahnya.

Selain sebagai wadah kompetisi, acara ini juga menjadi ruang bagi santri untuk belajar tentang kerja sama dan sportivitas. "Kompetisi bukan sekadar soal menang atau kalah, tetapi bagaimana kita belajar, mendukung, dan berkembang bersama," pesan Ustaz Bogel.

Kompetisi MADITA tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat, tetapi juga medium pembentukan karakter dan kreativitas santri. Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong pun menunjukkan komitmennya untuk terus mendorong pendidikan yang holistik, mengedepankan prestasi akademik sekaligus mengembangkan potensi non-akademik santrinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline