Lihat ke Halaman Asli

alhulwa

Mahasiswa

Bayangan

Diperbarui: 30 Juni 2021   10:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Kala gelap menyergap, kupandangi rembulan dengan senyuman, bintang-bintang berkedip memancarkan kebahagiaan, awan gelap pun pergi berganti dengan keceriaan, langit yang begitu menyejukkan pun memberikanku sejuta harapan. Perasaan apakah ini? Kenapa begitu menghangatkan? Suaranya yang tenang begitu menentramkan, kenapa kepala ini tak henti-hentinya memikirkan? Kenyamanan yang diberikan membuat semua kesedihan terlupakan.

Malam berganti pagi, bulan dan bintang pun mengalah terganti dengan mentari. Apa yang sebenarnya terjadi? Akankah perasan yang dulu akan terulang lagi? Ku harap ini bukan sekedar mimpi, sekian lama ku menanti, ku harap sakit yang dulu tak menimpaku lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline