Lihat ke Halaman Asli

AL HAKAN JAZULI

I want to be a nerd

Kenapa Kita Membenci Donald Trump?

Diperbarui: 23 Juli 2022   11:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Alright, Pembahasan pertama yang mau aku angkat adalah related tentang presiden ke - 45 Amerika Serikat. Yep! Mr. President Donald J. Trump. Beliau (aku pake kata beliau aja ya... agak lebih sopan kayanya wkwkw). Beliau dilantik pada 20 Januari, 2017 sebagai president ke - 45 Amerika Serikat.

Beberapa hari setelah beliau menjabat, beliau menandatangani beberapa executive orders diantaranya: 

- Prosedur sementara untuk mengantisipasi pencabutan undangundang Perawatan Terjangkau (Obamacare). 

- Penarikan kepesertaan dari the Trans-Pacific partnership negotiation. 

- Pemulihan kebijakan Mexico City. 

- Otorisasi proyek konstruksi Keytone XL dan Dakota Access Pipeline. 

- Memperkuat keamanan perbatasan dan perencanaan untuk membangun tembok di sepanjang perbatasan AS dan Meksiko. 

-Masuknya imigran dari negara-negara muslim atas dasar alasan terorisme. Sebelum lanjut, aku mau kasih tau sedikit tentang apa itu Executive order. 

Jadi... Executive order hanyalah salah satu dari beberapa kewenangan eksekutif yang dimiliki oleh seorang presiden Amerika Serikat. (untuk info lebih lanjut tentang Executive order, independently searching aja ya!) Okay back then to Mr. President, to be honest, aku bisa dibilang pendukung beliau sih, dan kayanya ter-influence-nya itu dari host-family aku di USA, kebetulan mereka pendukung Trump sih, dari situ aku sadar, there's a lot of the good things dari Trump yang tidak di publish di media. Aku coba spill beberapa aja ya! 

Tau gak? kalo beliau (Trump) tidak pernah menerima cek gajinya? Gak tau kan. jadi gajinya itu digunain untuk membangun negara. Achievements yang lain, tentang angka pengangguran ketika beliau menjabat. 

Aku ambil informasi dari situs resmi White House. Ketika beliau menjabat penduduk Amerika itu memperoleh 7 juta pekerjaan baru, lebih banyak 3x lipat dari proyeksi pakar pemerintah. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline