Kedamaian selama ini tidak lain adalah bentuk daripada persiapan untuk berperang, sekurang-kurangnya dalam arti pertahanan akan tetapi tidak bisa juga dalam arti agresi. Karena pada dasaranya munculnya damai pasti setelah; masalah,ricuh,ribut, atau bahkan perang. Sebelum itu ada maka arti damai sesungguhnya sangat perlu dipertanyakan darimana asal muasal dan penyebabnya.
Kewajiban suatu etis berasal dari desakan sosial yang bertujuan untuk tetap mempertahankan kehidupan dan kerukunan kondisi serta tatanan masyarakat yang ada. Morral terbuka tidak berdasarkan kewajiban, melainkan appel, himbauan, aspirasi. Rasio manusia bisa berperan sebagai penengah antara dua moral; terbuka dan tertutup. Rasio dapat mengemukakan unsur universalitas dalam suasana moral tertutup dan unsur kewajiban dalam suasana moral terbuka, dengan demikian tentu cita-cita dari moral terbuka bisa menjadi lebih efektif karena ditafsiirkan oleh rasio dan dikaitkan dengan kewajiban, sedangkan moral tertutup mendapat gairah kehidupan dari moral terbuka.
Moral tertutup : menandai bahwa masyarakat tertutup, suatu masyarakat tertutup tidak terutama karena keterbatasan menurut ruang, tidak pula karena masyarakat itu meliputi sebagian saja dari umat manusia yang ada, melainkan karena masyarakat yang dikuasai oleh suatu moral yang hanya berlaku terhadap para warga masyarakat saja dan tidak terhadap mereka diluar masyarakat itu. (moral tertutup). Prinsip dasar dari sebuah moral tertutup ini ialah kerukunan di dalam kelompok dan permusuhan keluar.
~Bergson,
`dalam buku Filsafat Barat Abad XX.`
(sekedar rangkuman kutip)
