Lihat ke Halaman Asli

Alfyn M Cahyo

Mahasiswa

Pembelajaran Materi dan Kegiatan Menanam Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di SD Negeri II Ngasem Oleh PMM UMM Gel 4 Kelompok 31

Diperbarui: 27 Februari 2024   11:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pemberian materi TOGA (Dokumentasi pribadi)

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang melaksanakan Program Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di SD Negeri 02 Ngasem  yang bertempatan di desa Ngasem Kce. Jatikalen Kab. Nganjuk Prov. Jawa Timur.  Kegiatan pendampingan ini merupakan kegiatan di bawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang. Dosen Pembimbing (DPL) kita yaitu, Bapak Muhammad Wildan Affan, S.E., M.S.A

TOGA (Tanaman Obat Keluarga) adalah tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan perkarangan dan dikelola oleh keluarga, TOGA ada banyak macam dan jenis misalnya jahe,kunyit, temulawak, lidah buaya, sirih, seledri, daun kemangi dan masih banyak lainnya. TOGA perlu untuk dilestarikan agar kita dapat membuat dan meracik sendiri obat-obatan dari bahan alami atau dari tumbuhan.

Keberadaan TOGA ini banyak membawa manfaat baik bagi kesehatan, salah satunya mudah diolah menjadi minuman herbal seperti, jamu kunir, jamu sinom, wedang jahe, wedang siri, jamu kunyit temulawak, dan masih banyak lainnya. TOGA ini diharapkan bisa menjadi upaya kesehatan promotif preventif untuk mengajak masyarakat menjaga kesehatan secara mandiri, serta bisa menjadi alternatif pilihan pengganti ataupun pelengkap dari upaya kuratif atau pengobatan konvensiona, seperti kawasan Hijau dengan Tanaman Toga ini termasuk dalam sarana pelestarian alam dan penyebaran gerakan penghijauan di Sekolah.

kegiatan menanam TOGA(Dokumentasi pribadi)

Kegiatan Menanam Tanaman TOGA ini di adakan di Sekolah Dasar Negeri 2 Ngasem. Sebelum kegiatan ini berjalan, kami melakukan observasi pada sekolah dalam berkoordinasi terkait ketersediaan LCD untuk melakukan presentasi dan ketersediaan tanaman TOGA, demi kelancaran kegiatan ini, persiapan yang diperlukan memakan waktu kurang lebih satu bulan perencanaan konsep dimulai dari 10 Desember 2023 hingga 10 Januari 2024 yang sudah berjalannya kegiatan tersebut.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari, dimana untuk hari pertama diawali dengan pemberian materi kepada peserta didik terkait tanaman TOGA itu sendiri. Adapun materinya meliputi pengertian Tanaman TOGA, Manfaat Tanaman TOGA, macam-macam Tanaman TOGA beserta khasiat dan cara mengelolanya, bibit tanaman toga dan wadah untuk menanam TOGA. Pada hari kedua yaitu kegiatan melatih kreativitas siswa dalam menghias nama sebagai pemilik tanaman dan memindahkan tanaman toga ke polibag yang sudah disediakan lalu penempatan pada lahan yang sudah tersedia dan dilanjykan dengan pengumaman 5 pemenang terbaik dalam menghias.

Rabgkaian acara ditutup dengan foto bersama. Kegiatan ini berlangsung sekitar 1-2 jam.

(Dokumentasi pribadi)

Semua siswa sangat semangat dan berantusias dalam mengikuti kegiatan ini, tanpa mereka sadari banyak manfaat yang dapat diambil, selain lebih bisa mengenal tanaman toga, juga melatih kreativitas siswa dalam menghias dan mencocokkan tanam.

Harapan kami tidak jauh berbeda dengan Kepala Sekolah dan Bapak/Ibu guru yaitu para siswa tidak haya menerapkan hal ini di sekoalh tetapi juga memanfaatkan lahan kosong di rumah dan lingkungannya dengan Tanaman Toga. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan tercipatanya lingkungan yang sehat, bersih dan asri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline