Lihat ke Halaman Asli

Lana Ancala

Berjalan | Bercerita | Berbagi

Puisi | Tangan Kekasih

Diperbarui: 19 Maret 2020   17:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku itu bingung

Mancari tenang di antara yang hitam dan putih

Mencari terang di kegelapan

Membeli kebebasan lewat botol-botol

Menaruh harapan pada sekeping koin

Koin dillempar

Tapi aku salah melempar

Aku terseok-seok

Mengail sayang pada riuh kota

Mengekas kelembutan di jalan bersimpang

Aku kalah

Tersungkur merapal doa

Mengiba meminta pengampunan

Adakah yang asih tak pernah mengasih

Aku malu

Kekasih telah memeluk lebih dulu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline