Restu Rasa
Diperbarui: 28 Maret 2023 06:46
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Dok. pribadi
Tak ada tenggang masa perihal tajuk rasa ini
Dalam setiap upaya mencarimu
Tak kurasakan penyesalan
Karena ranum wangi yang kau buat
Tlah meniti jalan damaiku
Pada taman indahmu yang ranum
Sungguh mau kembang mempesona
Biarku jadi kumbang terbang meniti cerita
Oh cinta, pun rasa bersabarlah
Untukmu tajuk rasaku
Tunggulah kembang hati yang kucari
Tak sanggup kuberjanji pada yang pasti
Sungguh beri aku hasrat walau hanya melati
Biar harapku merangkai harmoni yang bersemi
Mekar pada lestari yang abadi
Dalam setiap celah dan upaya
Liku yang tak kunjung bertamu pada rasa
Mungkinkah hanya fatamorgana
Sungguh diri tak berdaya
Biarlah selaras pada setiap kemungkinan yang ada
Pada pemberian terindahNya
Bersanding tamanmu yang juwita
Dikandungan asmaNya yang rona.-
T. Agung, 24 Feb 22 (Al-Furqon)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H