Lihat ke Halaman Asli

alfred karafir

Verba Volant, Scripta Manent

KKB Berulah Lagi, Mayarakat Memprotes Keras Penembakan yang Dilakukan KKB/OPM

Diperbarui: 17 Juni 2015   12:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

LANNY JAYA – Pasca terjadinya peristiwa penembakan yang dilakukan oleh KKB/OPM di Kampung Popome yang mengakibatkan 2 orang warga tertembak yakni masing – masing bernama Gurik Murib (25) dan  Markus (26) mendapat protes keras dari Masyarakat Lanny Jaya, ratusan masyarakat dengan berbagai atribut berbondong – bondong mendatangi kantor Bupati Lanny Jaya. Kedatangan mereka langsung diterima  oleh Wakil Bupati Lanny Jaya Berthus Kogoya S. H.

Saat berpidato mengenai kejadian tersebut didepan masyarakatnya dia menyampaikan bahwa aksi penembakan yang terjadi di Kampung Popome bukanlah antara aparat dengan masyarakat sipil atau aparat dengan aparat seperti yang pernah terjadi sebelumnya akan tetapi kali ini diduga dilakukan oleh kelompok bersebrangan yaitu OPM terhadap dua pekerja PT Nirwana yang sedang mengerjakan proyek jalan.

Wabup mewakili pemerintah daerah sangat menyesalkan kejadian tersebut, apalagi yang menjadi sasarannya adalah pekerja yang hanya mencari makan yang sedang berusaha membangun daerah. Dikatakan,  dapat dibayangkan jika aksi – aksi seperti ini terus berlanjut maka yang rugi dalam hal ini adalah masyarakat sendiri, dimana pembangunan yang sudah diprogramkan pemerintah tidak bisa diprogramkan dengan semestinya karena selalu ada gangguan keamanan dari OPM. Sebab apapun alasannya pembangunan itu tidak boleh dihambat oleh siapapun, kalo ada yang hambat akan berhadapan dengan Negara.

Tidak hanya itu Wabup juga meminta kepada masyarakat agar menahan diri dan tidak menimbulkan gerakan tambahan yang dapat merugikan rakyat sendiri di Lanny Jaya dan selalu bekerja sama dengan  pemerintah dan aparat keamanan yang ada. Dikatakan dalam pertemuan tersebut, masyarakat menuntut agar para pelaku penembakan yang ada di wilayah tersebut segera ditangkap bila perlu di bantai sampai akar – akarnya. Masyarakat setempat telah sepakat bekerja sama dengan pemerintah daerah dan aparat keamanan agar bila ada sekelompok orang yang mencurigakan entah itu KKB / OPM agar segera melaporkan ke pihak keamanan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline