Lihat ke Halaman Asli

Alfred Benediktus

Menjangkau Sesama dengan Buku

Hari-Hari Menuju Puncak HUT Kemerdekaan

Diperbarui: 16 Agustus 2024   12:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(gerbang masuk SMK Karya Rini Sleman, dokpri)

HARI-HARI MENUJU PUNCAK HUT KEMERDEKAAN

Hari-hari ini (mulai Senin 12 Agustus hingga 16 Agustus 2024, segenap keluarga besar (Guru, Karyawan dan Siswa-siswi) SMK Karya Rini melakukan berbagai perlombaan dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia. Sebuah semangat yang patut dihidupi terus menerus agar para siswa memiliki rasa cinta dan hormat pada perjuangan para pahlawan bangsa demi mencapai kemerdekaan Indonesia.

Memang, bagi sebagian orang yang skeptis terhadap kemerdekaan, perlombaan antar kelompok siswa ini terkesan hanya sebuah formalitas, yang penting ada kegiatan menjelang 17 Agustus. Namun sesungguhnya menanamkan nilai-nilai yang bagus bagi siswa, antara lain:

Pertama, Penghargaan terhadap Sejarah dan Identitas Nasional. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan yang memperingati kemerdekaan, siswa diajak untuk lebih menghargai sejarah perjuangan bangsa. Ini juga memainkan peran penting dalam menumbuhkan rasa kebanggaan dan cinta tanah air, yang merupakan bagian dari identitas nasional yang kuat dan berkelanjutan. Sembari bergembira ria dalam aneka perlombaan, para siswa memperkuat identitas kebangsaannya yang memiliki harkat dan martabat sebagai bangsa yang merdeka. Ada pesan-pesan semangat perjuangan yang patut mereka tiru dan kembangkan.

Kedua, Peningkatan Keterampilan Sosial dan Kerja Sama. Perlombaan yang memerlukan kerja sama tim, komunikasi yang efektif, dan saling mendukung antar peserta menjadi kesempatan berharga bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan sosial. Melalui pengalaman ini, mereka belajar bagaimana bekerja dalam kelompok, yang akan sangat berguna dalam kehidupan sosial dan profesional mereka di masa depan. Para siswa diajak untuk terlibat dan melibatkan diri dalam kerja sama untuk mencari ide permainan dan memerankannya secara bersama-sama. Seperti kemerdekaan yang hanya bisa oleh persatuan dan kerja sama, perlombaan memperingati kemerdekaan juga mengajarkan hal yang sama.

Ketiga, Pengembangan Semangat Kompetitif yang Sehat. Perlombaan juga mendorong siswa untuk mengembangkan semangat kompetitif yang sehat. Melalui kompetisi, mereka belajar pentingnya usaha, menjunjung sportivitas, dan bagaimana menerima hasil dengan lapang dada, baik dalam kemenangan maupun kekalahan. Ini membentuk karakter yang kuat dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Keempat, Kreativitas dan Inovasi. Perlombaan juga mendorong siswa untuk mengembangkan semangat kompetitif yang sehat. Melalui kompetisi, mereka belajar pentingnya usaha, menjunjung sportivitas, dan bagaimana menerima hasil dengan lapang dada, baik dalam kemenangan maupun kekalahan. Ini membentuk karakter yang kuat dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Kelima, Peningkatan Rasa Percaya Diri. Melalui keterlibatan dalam berbagai kegiatan, siswa dapat mengasah kemampuan mereka, yang secara langsung meningkatkan rasa percaya diri. Keberhasilan dalam perlombaan memberi mereka dorongan positif untuk terus berkembang, membangun keyakinan diri yang penting untuk masa depan mereka.

Keenam, Penanaman Nilai Persatuan dan Gotong Royong. Kegiatan bersama dalam merayakan kemerdekaan tidak hanya memperkuat rasa persatuan di antara siswa, tetapi juga menanamkan nilai gotong royong. Melalui pengalaman ini, mereka belajar bahwa keberhasilan bersama memiliki makna yang lebih mendalam daripada kemenangan individu, memperkuat ikatan sosial dan solidaritas di antara mereka.

(para siswa bersosialisasi, dokpri)

Makna Perlombaan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline