Lihat ke Halaman Asli

Alfito Fatihah

Mahasiswa UIN Sumatera Utara

Pencehagan Penyakit Demam Berdarah oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Sungai Ular

Diperbarui: 30 Agustus 2024   11:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi

Sabtu, 10 Agustus 2024 - Mahasiswa Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 123 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara 2024 berkerja sama dengan Puskesmas Desa Sungai Ular dalam kegiatan pencegahan perkembangbiakan nyamuk penyebab penyakit demam berdarah di Desa Sungai Ular

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim KKN dibantu oleh Tim Puskesmas sebagai penyedia obat anti perkembangbiakan nyamuk penyebab penyakit demam berdarah. Dilaksanakan di pagi hari hingga siang hari dan dari rumah ke rumah, Tim KKN berkeliling desa untuk menaburkan obat anti perkembangbiakan nyamuk di air yang tergenang atau wadah berisi air yang tidak terpakai. 

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menghentikan penyebaran virus demam berdarah mengingat kawasan Kecamatan Secanggang sudah memasuki zona merah untuk penyakit ini. Untuk itu, Puskesmas Sungai Ular dan Mahasiswa berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan ini dengan tujuan agar warga desa Sungai Ular tidak terjangkit virus demam berdarah.

Dalam kegiatan ini juga, mahasiswa mengingatkan kepada warga agar tidak membiarkan air tergenang dikawasan rumah karena hal itu dapat menimbulkan potensi perkembangbiakan jentik-jentik nyamuk. Apalagi saat ini sedang di musim penghujan dimana air dapat dimana saja tergenang. 

Untuk itu, kita harus menjaga kebersihan lingkungan kita khususnya perkarangan rumah agar tidak menjadi penyebab penyakit yang datang kepada kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline