Lihat ke Halaman Asli

Alfira Nafhan M

Seorang Mahasiswi

Pengenalan JavaScript

Diperbarui: 10 Agustus 2020   09:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

HTML, fungsi utamanya untuk menampilkan konten web. CSS fungsi utamanya membuat tampilan lebih rapid dan menarik. Lalu bagaimana dengan sisi programmingnya? Untuk client side, dimana pemrosesan dilakukan sendiri di computer user, maka pilihan utama yang paling utama adalah JavaScript. 

Dengan JavaScript Anda bias membuat game, animasi dan bentuk interaktif -- interaktif lain di web. Animasi bias saja menggunakan Flash, tapi kita tahu bahwa untuk membuat animasi Flash harus menggunakan program Adobe Flash yang tidak murah.

Untuk memasukkan Kode JavaScript, harus mengawalinya dengan :

Kode JavaScript dimasukkan ke dalam bagian head maupun body dari dokumen HTML. Sebuah statement / perintah Java Script biasanya diakhiri dengan semicolon / titik koma. Dengan adalanya semicolon, Anda bias menulis beberapa statement JavaScript tanpa diakhiri dengan semicolon dan tetap berjalan dengan baik. Itu karena penggunaan semicolon di dalam JavaScript bersifat opsional.

JavaScript mengabaikan spasi. JavaScript juga bersifat case sensitive sehingga antara variable  tidak sama dengan Variabel.

Komentar adalah catatan kita terhadap sebuah bagian kode. Karena itu komentar tidak akan di eksekusi, maka Anda bias menggunakan bahasa apa pun di dalam komentar. Yang paling penting adalah bahasa yang bias di mengerti oleh pembacanya.

Komentar ini penting agar kita mengetahui fungsi dari sebuah bagian kode tanpa membaca kodenya, tetapi dengan membaca catatannya saja yang tentunya bahasanya lebih mudah di pahami daripada kode JavaScript.

Komentar biasanya diselipkan di dekat kode yang ingin kita beri catatan. Caranya bias menggunakan tanda //. Jika komentar lebih dari satu baris, maka komentar harus diawali dengan tanda /* dan diakhiri dengan */. Sebagai catatan, kita pun bisa menggunakan tanda tersebut untuk menonaktifkan satu / beberapa baris kode agar tidak dieksekusi. Ini biasanya sering kita lakukan pada saat debugging.

Contohnya :

dokpri

Variabel adalah tempat menyimpan data. Variable diperlukan karena data bisa berubah-ubah dan sering kali perlu dikirimkan ke fungsi yang berbeda. Untuk mendeklarasikan (membuat) variable, menggunakan kata kunci var. Pengisian nilai pada sebuah variable menggunakan tanda "=". 

Adalah hal yang bijak untuk menyimpan deklarasi variable pada satu tempat yaitu di bagian awal kode Anda. Tujuannya adalah kerapian sehingga kode mudah dibaca dan supaya pada saat ada kesalahan kode yang kita identifikasi ini adalah kesalahan deklarasi, kita tahu kode yang tersebut ada dimana.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline