Aku mengendus surat ke hidung.
Setelah dibukanya lipatan kertas tadi.
Lalu diucapkannya terimakasih segunung.
Terimakasih bisa diibaratkan menarik busur; sedangkan sama-sama adalah saat melepaskan anak panah cinta murni.
Semangat seorang pecinta berada di puncak pada kiriman surat;
Tahu benar kecintaan dan independensi pecinta.
Meski dalam keadaan sakit berat.
Kesal yang didiamkan tidak ada.
Ia menulis alamat cintanya.
Membiayai kasih sayang.