Kali ini, tentu saja saya akan melanjuti dari Jujutsu Kaisen 0 Movie. Karena jika saya berhenti, nanggung sisa dua bagian lagi. Sedikit mengulas kembali pada bagian dua yang sudah saya upload beberapa hari yang lalu, pada bagian tersebut disajikan pertarungan antara Yuuta dan Inumaki terhadap kutukan kelas dua. Tetapi tetap saja, apa yang diharapkan Gojo belum terpenuhi yaitu Yuuta bisa mempelajari teknik kutukan Inumaki. Namun siapa sangka, kemunculan Getou menjadi menarik perhatian dari Gojo.
Pada bagian ketiga ini, diawali dengan Ibu dan anaknya yang menghampiri Getou. Ibu itu menghampiri karena anaknya dirasuki oleh hantu. Anak dari Ibu tersebut sedikit tidak tenang karena Getou mencurigakan. Karena dianggap mencurigakan, Getou menjelaskan hal yang dialami oleh anak tersebut seperti bahunya terasa berat, lupa bagaimana untuk bernapas, dan sering bermimpi dimana dirinya dianiaya. Anak tersebut keheranan dan menanyakan bagaimana Getou bisa mengetahui hal tersebut. Getou membuka tangannya dan menyerap kutukan tersebut. Anak tersebut merasa tubuhnya baikan dan mereka pamit setelah berterima kasih.
Setelah mengurusi mereka, Getou kesal terhadap monyet yang tidak bisa menggunakan jujutsu (monyet adalah sebutan oleh Getou terhadap orang yang tidak bisa menggunakan jujutsu). Seorang wanita bersama Getou memberi tahu bahwa para pemimpin sudah berkumpul dan menyuruh untuk datang ke ruang rapat. Getou sangat bahagia karena sudah sejak lama mereka berkumpul. Sesaat kemudian datang seorang lelaki botak berpakaian seperti bos di kantoran.
Lelaki botak itu memarahi Getou karena kutukan yang ia sebarkan sudah dibasmi. Dia juga memarahi karena sudah banyak uang yang ia keluarkan untuk membayar Getou. Getou mengatakan kalau monyet punya tujuannya masing-masing, seperti mereka mengumpulkan uang, dan untuk mengumpulkan kutukan, dan lelaki botak itu adalah yang pertama. Getou pun memakan sesuatu dan ia menjentikkan jari. Kulit dari kepala botak lelaki itu seperti ditarik dan itu dilakukan oleh kutukan yang diciptakan oleh Getou. Lelaki botak itu hancur dan wanita yang bersama Getou berkata betapa kotornya kalian berdua itu manusia, namun Getou memberitahunya itu hanya monyet.
Setelah mengurusi lelaki botak itu, Getou menghampiri para pemimpin yang ia anggap keluarga. Tidak diketahui nama dari mereka, tetapi diantara mereka ada yang bersosok orang mengenakan topi jenderal, wanita yang membawa boneka penuh dengan jaitan, seorang lelaki yang seperti mengenakan bandana, lelaki yang berbadan kekar, dan wanita yang rambutnya ikat. Getou berencana untuk membuat surga penyihir jujutsu dan sebagai permulaan, mereka akan menjatuhkan atau menghancurkan sekolah jujutsu.
Selanjutnya, berada di sekitaran sekolah jujutsu. Yuuta sedikit kebingungan karena ia memiliki firasat yang buruk. Panda dan Maki mengatakan itu cuman imajinasimu. Di atas mereka berempat ada Yaga Masamichi yang mengobrol dengan Gojo. Ia mengatakan kalau lokasi Getou masih belum ditemukan. Sesaat kemudian, tercium aroma kekuatan kutukan milik Suguru. Muncullah burung yang tingginya lebih dari manusia dan Getou.
Dari mulut burung tersebut, keluar tiga rekannya Getou. Itu adalah Mimiko yang berseragam anak sekolah dan membawa boneka penuh jaitan, Nanako yang berseragam sekolah, dan lelaki berbadan kekar yang memakai bandu di kepalanya. Dengan sekejap, Getou menghampiri Yuuta dan menggenggam tangannya. Inumaki, Panda, dan Maki terkejut karena kecepatan Getou.
Getou memperkenalkan dirinya, mengatakan tentang kekuatan Yuuta, dan lainnya. Ia pun memberitahu bahwa ia memerlukan bantuan dari Yuuta. Yuuta yang mendengar apa yang ia butuhkan, membuat dirinya kaget. Karena Getou meminta bantuan untuk membunuh semua orang yang tidak mempunyai penyihir yang bukan jujutsu dan membuat dunia diisi oleh penyihir jujutsu.
Gojo dan Masamichi menghampiri mereka. Gojo mengatakan untuk tidak memberikan dorongan ide-ide gila terhadap murid-mrudinya. Getou berkata kalau ia mendengar tahun ini sangat luar biasa. Getou pun mengungkit tentang muridnya, yaitu seorang penyihir jujutsu kelas khusus (Yuuta), mayat terkutuk bermutasi (Panda), keturunan perapal mantra (Inumaki), dan Kegagalan klan Zen'in (Maki). Raut wajah Maki berubah dan ia marah terhadap apa yang dikatakan Getou. Getou hanya membalas kalau monyet seperti dirinya tidak dibutuhkan di dunia ini. Yuuta menghempaskan rangkulan Getou. Yuuta berkata ia tidak paham apa yang dikatakan oleh Getou, tetapi ia tidak akan menolong seseorang yang meremehkan teman-temannya.
Getou meminta maaf karena membuat Yuuta tidak nyaman. Sesaat kemudian, Gojo berada ditengah antara mereka berdua dan bertanya kenapa dirinya ada disini. Getou memberitahukan bahwa ia menyatakan perang. Getou memberitahu tepat tanggal 24 Desember selama matahari terbenam, Getou dan rekannya akan melakukan Hyakki Yakkou (parade malam seratus kutukan). Tempat yang akan menjadi kutukan disalibkan di Shinjuku, Tokyo. Serta Ibukota Jujutsu, Kyoto.
Setelah menyatakan hal tersebut, tiba-tiba dibertahukan bahwa toko sudah tutup. Dikarenakan para rekannya akan ikut jika mereka akan makan crepes di jalanan Takeshita. Gojo mengatakan apakah dirinya akan melepaskan Getou. Tiba-tiba muncullah kutukan bermata satu dengan kepala yang menempel disekitaran badannya. Getou pun pergi meninggalkan mereka semua dan menunggu mereka di tempat peperangan.