Seperti yang kita ketahui, Amerika Serikat yang merupakan negara super power berusaha menunjukan dirinya kepada dunia dengan melakukan intervensi terhadap berbagai permasalahan global. Hal ini pun telah menjadi strategi politik luar negeri yang dilakukan Amerika Serikat dalam memenuhi kepentingan negaranya. Salah satu kawasan yaitu Timur Tengah yang memiliki sumber minyak bumi yang melimpah dan jalur perdagangan yang strategis membuat Amerika Serikat selalu ikut campur dalam setiap permasalahan yang muncul. Salah satu nya pada serangan kilang minyak Arab Saudi pada tahun 2019 lalu. Kehadiran Amerika Serikat di Arab Saudi dimulai dengan Operation Desert Storm pada tahun 1991, ketika Irak menginvasi Kuwait.
Penyerangan yang menggunakan drone dan diklaim dilakukan oleh pemberontak Houthi Yaman menghantam dua instalasi minyak utama di Arab Saudi dan merusak fasilitas yang memproses sebagian besar produksi minyak mentah negara sehingga meningkatkan risiko gangguan pasokan minyak dunia. Serangan itu pun meningkatkan ketegangan di Teluk Persia terutama di antara Amerika Serikat dan Iran.
Baik Arab Saudi maupun Amerika Serikat menuduh Iran yang melakukan penyerangan tersebut dan menjadikannya sebagai serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap pasokan energi dunia serta menegaskan bahwa tidak ada bukti bahwa serangan itu berasal dari Yaman. Hal ini pun membuat Amerika Serikat ikut turun tangan dan mengerahkan ribuan pasukan tambahan termasuk jet tempur untuk meningkatkan pertahanan di Arab Saudi sebagai tanggapan atas ancaman di kawasan itu di tengah upaya untuk melindungi Arab Saudi dari agresi Iran.
Secara keseluruhan, studi kasus tersebut dapat dianalisis dengan salah satu level of analysis yaitu pada level Internasional. Seperti yang kita ketahui bersama, level ini menjelaskan bahwa negara-negara berperilaku dengan cara tertentu berdasarkan seberapa besar kekuasaan yang mereka miliki. Dalam hal ini, intervensi Amerika Serikat tersebut salah satu kekuatan negara ini sebagai negara super power atau adidaya dalam sistem unipolar, yang memerlukan tindakan militernya untuk menunjukkan dan mempertahankan kekuatannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H