Lihat ke Halaman Asli

X-Man: Days of Future Past – Semoga Bukan Akhir dari Seri X-Man

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14010932742027554549

Saat pertama kali melihat trailer film ini beberapa bulan yang lalu, saya langsung merasakan sebuah atmosfer berbeda akan pendalaman cerita yang dimiliki film ini, suasana kelam yang ditawarkan membawa film ini menjadi sangat dewasa dan naik level. Lalu apakah seri sebelumnya “jelek?”, tidak juga, maksud saya di sini adalah seri terbaru ini lebih bagus dari seri sebelumnya walau film sebelumnya juga bagus.

Setelah sekian lama menunggu dengan cemas (takut film ini bernasib sama dengan film Noah) saya terus ngecek jadwal bioskop diselingi dengan mengikuti postingan Instagram dan twitter Hugh Jackman yang terus menerus mempromosikan film terbarunya ini. Sebelum tayang di Indonesia Hugh Jackman terus memposting video di instagram tentang premier film ini di negara lain, dan itu cukup membuat semakin tak sabar hati, tapi waktu itu akhirnya datang dan berikut ulasan yang bisa saya sampaikan kepada kalian semua.

Kembalinya Sang Directed

Bryan Singer akhirnya kembali ditunjuk sebagai Directed setelah pada seri sebelumnya ditangani oleh Metthew Vaughn (First Class) yang menurut saya juga dibuat dengan sangat bagus. Kali ini Singer harus merangkai sebuah cerita yang baru namun dengan benang merah cerita di seri sebelumnya, dan dia berhasil melakukannya dengan sangat apik. Walau pun secara garis besar cerita dalam film ini terbilang sangat simpel.

Inti dari cerita film ini adalah mengirim seseorang yang ada di masa depan ke masa lalu untuk mengubah masa depan menjadi lebih baik, namun kesimpelan cerita ini ternyata tidak sesimpel itu, konflik yang dibangun dalam film ini ternyata sangat luas dan bahkan menjadi sangat emosional.

Dalam film terbaru ini, para aktor-aktor yang pernah terkait dengan film X-Man kembali bermunculan, dan kebanyakan dari mereka yang sebelumnya hanya mendapatkan sedikit sorotan kali ini memiliki sorotan lebih dan sangat berpengaruh, berikut adalah daftar pemain dalam film ini :

Hugh Jackman, James McAvoy, Michael Fassbender, Nicholas Hoult Jennifer Lawrence, Peter Dinklage, Evan Peters, Ian McKellen, Patrick Stewart, Halle Berry, Josh Helman, Ellen Page, Shawn Ashmore, Daniel Cudmore, Omar Sy,Fan Bing Bing, Adam Canto dan Booboo Stewart. Melihat daftar pemain ini mungkin anda bisa menilai seberapa berkualitas film ini hehehe

Tak Sesimpel Yang Dipikirkan

Seperti garis besar yang sudah saya jelaskan di atas, cerita dalam film ini sekilas terlihat simpel, namun ternyata tidak sesimpel itu. Berawal dari perang besar antara mutant dan pemburu mutant (Sentinel: Robot besar yang bisa beradaptasi terhadap kekuatan para mutant). Awalnya memang hanya mutan yang diburu namun lama-kelamaan Sentinel juga memburu manusia yang berkemungkinan besar memiliki keturunan mutant.

Sesuai dengan judulnya, maka untuk mencegah kepunahan mutant dan manusia, dikirimlah seseorang yang memiliki kemampuan menyembuhkan diri dengan cepat ke masa lalu untuk mencegah terciptanya Sentinel. Dan orang itu adalah Logan alias Wolverine (Hugh Jackman).

Yang membuat cerita di film ini semakin menarik adalah, Wolverine yang dikenal sangat tempramental harus bisa meyakinkan Profesor X alias Charles (James McAvoy) dan Magneto alias Erik (Michael Fassbender) yang masih muda dan bersiteru akibat konflik yang ada di film First Class, untuk bisa mencegah Mystique alias Raven (Jennifer Lawrence) yang ingin membunuh Bolivar Trash (Peter Dinklage) sang pencipta Sentinel. Catatan: Perlu diingat bahwa antara Charles, Erik dan Raven sempat terjadi cinta segi tiga yang membuat mereka terjerumus ke dalam peseteruan yang hebat.

Kenapa perbuatan Raven harus dicegah?, jawabanya ya tonton saja film ini, sebab kalau diteruskan malah akan membuat film ini tidak ada kejutannya lagi hehehe.

Apakah Ini Akhir Dari Seri X-Man

Ketika film berakhir saya sempat terdiam dibangku penonton dalam beberapa menit, yang saya pikirkan saat itu adalah, apakah ini merupakan seri terakhir dari X-Man?. Jujur saya merupakan pencinta X-Man, sejak kecil hingga sekarang, baik komik maupun film (termasuk film animasinya) saya tidak mau ketinggalan, apalagi cerita tentang karakter Logan yang telah memberi saya banyak inspirasi dalam menulis. Melihat ending dari film ini , hal ini membuat saya takut bahwa tidak akan ada lanjutannya lagi.

Hingga di rumah pun saya terus berpikir dan mencari celah agar film ini terus berlanjut, lalu tiba-tiba saya mendapatkan lampu terang!. Apakah itu, jawabnya adalah tonton film ini dan pikirkan beberapa bagian scane terakhir, maka kalian juga akan menemukan apa yang saya maksud. Hehehe .... dan selanjutnya kita hanya akan menunggu petualangan si manusia bercakar selanjutnya

Salam Nonton

Sumber Gambar : http://www.ropeofsilicon.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline