Jurnalistik Pedulli: "Kini Hadir dalam Pengabdian Masyarakat"

Reporter/Alfiana Nur Afifah

Dalam rangka meningkatkan kontribusi sosial, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Jurusan Ilmu Komunikasi Jurnalistik, mengadakan kegiatan  "Jurnalistik Mengabdi", dimana rangkaian tersebut melibatkan mengajar mulai dari TPQ hingga sekolah dasar. Hal ini tentu wujud nyata dalam mengimplementasikan salah satu peran mahasiswa, yaitu agent of change. Dimulai dengan berbagi ilmu, sebagai sikap peduli terhadap program-program sosial sebelum membuat suatu perubahan.

Kegiatan yang diadakan oleh Bidang Intelektual dan Sosial ini, berlokasi di Kp. Babakan Singkur, Desa Neglasari, Kec. Kadungora, Kab. Garut, Jawa Barat. Program ini diadakan secara rutin, dimana satu kali dalam satu periode dan tempat yang selalu berbeda. 

Jurnalistik Mengabdi pada tahun ini bertemakan "Menebar Kebaikan", yang dimana bertujuan untuk membagikan hal-hal positif, mulai dari pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, dan mencipatakan perubahan sosial yang lebih baik.

"Saya sendiri mempunyai tujuan penting dalam kegiatan ini, yang pertama kita sebagai mahasiswa tentu harus bisa dan terbiasa terjun ke masyarakat dalam pengembangan dan pemberrdayaan yang baik, kedua ketika kita ingin generasi dan masa depan yang jauh lebih baik, maka mulai dengan menciptakan perubahan lingkungan sosial yang baik pula, dengan mengajar, membagikan ilmu serta pengalaman." Vina Sri Wulandari (20), Ketua Pelaksana.

Kontribusi dari para mahasiswa/i pun tidak kalah memeriahkan, terhitung 36 orang yang terlibat pada kegiatan ini yang berantusias turut membantu dalam kelancaran dan keberhasilan "Jurnalistik Mengabdi".

"Kaget banget waktu tahu yang ikut mencapai 36 orang, bahkan KKN aja biasanya 15-20 orang, tentu melihat ini menjadi penunjang keberhasilan dan kelancaran Jurnalistik Mengabdi tahun ini". Alya Izzati (21)

Vina Sri Wulandari (20) sebagai Ketua Pelaksana pun mempunyai harapan untuk periode selanjutnya, dimana ia menyebutkan agar kegiatan ini terus dipertahankan, dan terus menjadi program kegiatan yang memiliki wadah dalam pengembangan intelektual dan sosialnya.