.Feast menjadi salah satu band rock di Indonesia yang lagunya selalu mengiringi para mahasiswa Ketika melakukan diskusi dan bahkan menjadi salah satu faktor yang membuat api semangat mahasiswa tidak pernah padam dalam membicarakan topik sosial politik Ketika di kampus maupun di tongkrongan.
Band yang lahir dan bertumbuh di fakultas ilmu sosial dan politik universitas indonesia ini telah memasuki kuping mahasiswa dengan lagu-lagu kritik sosial yang masih relevan dengan perkembangan sosial politik Indonesia pada saat ini.
Tembang bertajuk “Kami Belum Tentu” sempat ramai lagi di edarkan di media sosial karena isu Peringatan darurat yang sempat ramai dibicarakan kemarin dan sempat menjadi isu nasional yang diliput oleh beberapa media mancanegara.
Di awal kemunculannya .Feast seringkali menciptakan banyak lagu-lagu pinggir jurang di setiap rilisannya contohnya lagu Sectum Sempra dalam rilisan pertama,lagu peradaban dalam rilisan Beberapa Orang Memaafkan,lagu Dapur Keluarga dalam mini album Uang Muka, seluruh lagu di Album Abdi Lara Insani dan Lagu ‘5’ dalam rilisan terbaru.
Dalam Rilisan album terbarunya yang bertajuk “Membangun dan Menghancurkan” .Feast sudah mulai membuka peluang untuk membuat musik yang lebih mainstream dan tidak terlalu segmented bagi para pendengar music tanah air yang kurang suka dengan lirik yang berbau politik seperti Rilisan sebelumnya.
Lagu Nina yang berasal dari album terbaru ini berhasil menjadi pemuncak tangga lagu teratas dalam profile Spotify dari .Feast, lagu yang bercerita tentang kerinduan orang tua pada anaknya ini sukses membuat .Feast mendapatkan pendengar baru dan masuk dalam jajaran tangga musik indieNesia(Jejeran lagu terFavorit dari kancah music independent Indonesia) di Spotify.
Salah satu Kelelawar(Fansbase .Feast) menyambut baik Rilisan Album Membangun dan Menghancurkan ini. “ ya ini(album terbaru) unik lah,Album .Feast yang Membangun dan Menghacurkan ini related dengan apa yang terjadi di masa perpolitikan Indonesiadan .Feast menjadikan lagu ini sebagai kritik untuk pemerintah dan saya rasa masih ada hubungannya dengan albumnya Hindia “Lagipula Hidup ini Akan Berakhir”. Keren sih ini perfect”. Ujar isan mahasiswa asal karawang (6/10/2024)
“Kalo buat lagu favorit gua di Album ini itu Arteri ama Tarot” Tambahnya
Saat ini .feast sudah sering membawakan sebagian lagu dalam Album Membangun dan Menghacurkan dalam setiap penampilannya pada Festival Musik dan sudah banyak kelelawar yang hafal lirik dalam album teranyar ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H