Lihat ke Halaman Asli

Boundaries

Diperbarui: 14 Agustus 2022   20:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Batasan antara tester dan testee.

Beberapa kali dilakukannya
Bermanfaat banyak memang untuknya
Ia bisa isirahat
Menenangkan pikirannya
Release emosi
Menghibur diri
Kontemplasi diri

Tapi tidak untuk saat ini, ia belum mampu membuat batasan untuk seseorang yang sedang sangat dekat dengannya.

Tapi ia pernah melakukannya, ke banyak orang yang ia sayang.
"Maaf ya mamih mau sendiri dulu, mamih mau istirahat, setelah capek mamih hilang, nanti kita baru bermain dan bercerita yaaa".

"Aku gak mau diganggu dulu mah, pengen sendiri dulu, jangan ke atas".

Ia mampu sebenarnya. Beberapa kali kulihat, ia bisa menghargai dirinya, menjaga dirinya, juga menjaga dan melindungi orang disekitarnya. Itu memang yang terbaik, ia juga menyadari, banyak manfaat dari batasan yang ia buat itu.

Tapi untuk seseorang ini ia belum mampu, ia tak bisa satu hari pun tak berkomunikasi dengan orang itu. Entah apa yang ia rasakan. Ketakutan? Rindu mendalam?
Tapi apapun itu. Menurutku kurang baik, karena ia seperti 'melampiaskan' ke orang itu. Ia benar-benar butuh untuk memulihkan dulu dirinya. Jika ia sangat mencintai dan menyanyangi orang itu, seharusnya, ia bisa sementara membuat batasan itu. Sementara.

Oh ya, ada hal lain yang ku tau juga. Orang itu pernah membuat batasan kepadanya, ya seseorang yang sangat ia sayangi dan ia cintai pernah membuat batasan kepadanya.
"Saya harus sendiri dulu, saya butuh waktu untuk sendiri, karena jika tidak, saya akan menyakiti orang-orang di sekitar saya"
Saat itu, ia begitu kaget, sedih, ketakutan, memikirkan banyak hal yang kurang baik. Ya ia sering begitu. Berpikir negatif. Tapi sisi lain ia juga senang ketika orang itu bilang seperti itu, karena orang itu jujur padanya. Lalu ia berusaha semaksimal mungkin untuk tetap tenang di saat orang yang ia sayangi itu sedang 'menyendiri'.

Saat ini, ia sedang dalam proses menyadari, banyak sekali ternyata orang-orang yang berani membuat batasan demi menjaga kesehatan diri dan menjaga, juga melindungi orang-orang yang disayangi, dicintai. Demi terciptanya kualitas hubungan di kemudian hari.

"Kami sementara memang menghindari komunikasi dulu, biar ga sama sama emosi ya. Ga baiklah untuk silaturahmi. Anggaplah ini bagian dari pendewasaan kita semua".

"Mom, sepertinya hubungan kita sedang tidak baik. Maaf, aku harus meyendiri dulu demi melindungi diriku dan juga mommy. Nanti jika kita sama sama sudah tenang, terutama aku, aku akan menemui mommy, ini bentuk sayang aku ke mommy, aku sangat cinta dan sayang mommy".

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline