Menghidupkan Semangat Hari Pahlawan Melalui Aksi Sosial, Mahasiswa Hubungan Internasional UPNVJT Edukasi Anak-Anak Marjinal dengan Kegiatan Kreatif

"Mahasiswa Hubungan Internasional UPN Veteran Jawa Timur" menghidupkan semangat Hari Pahlawan melalui kegiatan sosial bersama anak-anak marjinal. Mereka menganggap, Hari Pahlawan bukan hanya tentang mengenang jasa para Pahlawan saja, tetapi juga menjadi inspirasi untuk menumbuhkan kepedulian sosial di era modern ini. Dalam kegiatan tersebut,"Mahasiswa Hubungan Internasional UPN Veteran Jawa Timur" berupaya menerapkan sikap "kepahlawan" dengan mengadakan proyek edukasi kreatif bagi anak-anak yang kurang beruntung. Melalui kegiatan seperti menggambar dan menghias kue, mereka tidak hanya bertujuan mngedukasi, tetapi memiliki tujuan menciptakan pengalaman positif bagi anak-anak yang jarang mendapat perhatian masyarakat.

Pada era globalisasi, peringatan Hari Pahlawan bisa diwujudkan dalam bentuk aksi nyata yang berdampak langsung pada mereka yang membutuhkan. Sebagai bentuk kepedulian, "Mahasiswa Hubungan Intrnasional UPN Veteran Jawa Timur" menunjukkan kepedulian dengan mengajak anak-anak belajar melalui aktivitas kreatif yang menyenangkan. Karna, edukasi adalah hak dasar bagi  setiap anak, namun tidak semua bisa mendapatkan hak tersebut, terutama anak-anak marjinal. Oleh karena itu, kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana belajar, tetapi juga memberikan kebahagiaan bagi mereka. Salah satunya kegiatan menghias kue, yang bertujuan untuk memberikan pengalaman menyenangkan yang mungkin belum mereka rasakan, mengingat tidak semua anak dirayakan ketika mereka bertambah umur.

Proyek sosial ini tentunya memiliki dampak ganda. Bagi mahasiswa, hal tersebut bisa menjadikan sebuah pembelajaran untuk memahami kondisi sosial di sekitarnya dan melatih empati serta tanggung jawab sosial. Bagi anak-anak, kegiatan ini menjadi ajang belajar sambil bermain yang jarang mereka dapatkan, sekaligus memberikan mereka pengalaman menyenangkan yang membuat mereka merasa dihargai. Melalui kegiatan tersebut, mahasiswa belajar mengenai nilai-nilai gotong royong dan solidaritas yang menghidupkan kembali semangat kepahlawanan. Mereka berkolaborasi untuk menciptakan kegiatan bermakna, serta menunjukkan bahwa peringatan Hari Pahlawan bisa diteruskan melalui sebuah tindakan sosial sederhana namun memiliki dampak yang besar.