Lihat ke Halaman Asli

BUMDes Berkembang : Mahasiswa PMM UMM Kelompok 86 Bangkitkan Desa Jatisari melalui Sosialisasi BUMDes

Diperbarui: 23 Februari 2024   11:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PMM BIMASENA/dok. pri

Dalam upaya menghidupkan kembali semangat pembangunan di Desa Jatisari, Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang Kelompok 86 muncul sebagai agen perubahan yang menggerakkan roda ekonomi desa. Fokus utama mereka adalah pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), sebuah entitas ekonomi lokal yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan sosialisasi yang intensif, mahasiswa ini berhasil membawa gagasan inovatif dan strategi pengembangan kepada warga, membantu mereka memahami potensi dan manfaat yang dapat dihasilkan dari BUMDes.

PMM BIMASENA/dok. pri

Desa Jatisari mengukuh langkah awal dalam pembentukan BUMDES baru dengan membangun masa depan bersama. Desa Jatisari memasuki bab baru dalam perekonomian lokal dengan langkah membangun badan usaha milik desa ( BUMDES ). Untuk keputusan ini menandai komitmen yang kuat untuk mengembangkan potensi masyarakat menggerakkan pembangunan berkelanjutan dan menciptakan desa yang memiliki daya saing tinggi. Setelah serangkaian kolaborasi yang melibatkan dosen pembimbing lapang yaitu Ibu Firda Ayu Amalia. Selain itu juga melibatkan kelompok PMM 86 beranggotakan 5 orang yang dikoordinatori oleh Muhammad Raihan Naufal Ihsan, dan juga Karina Puspa Nandasinta sebagai  Sekertaris, Amalia Adinda Ramadani Sebagai Bendahara, Chindy Sevty Praningtyas sebagai Humas Dan Alfan Miftakhul Rizqoni Sebagai PDD ( Publikasi Dekorasi dan Dokumentasi) dari Universitas Muhammadiyah Malang, pemerintah desa dan pihak pengelola baru BUMDES. Desa Jatisari diharapkan mampu mengelola potensi desa dan membangun perekonomian yang potensial. 

PMM BIMASENA/dok. pri

Sosialisasi BUMDes yang dilakukan oleh Kelompok 86 tidak hanya berhenti pada penyampaian informasi, tetapi juga melibatkan masyarakat secara aktif dalam merencanakan dan mengimplementasikan ide-ide baru. Dengan pendekatan ini, mahasiswa berhasil membangun kemitraan yang erat dengan warga Desa Jatisari, menjadikan mereka bukan hanya penyampai informasi, melainkan mitra pembangunan. Dalam prosesnya, mereka membantu menggairahkan semangat kewirausahaan dan partisipasi masyarakat, menjadikan BUMDes bukan hanya sebuah lembaga ekonomi, tetapi juga pusat kolaborasi dan pertumbuhan bersama.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline