Sosialisasi Suara Orang Muda untuk HAM yang Setara di SMAN 1 Banjarharjo

Banjarharjo, 13 Mei 2024-Mahasiswa dari Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses menyelenggarakan sosialisasi di SMAN 1 Banjarharjo dengan tema "Suara Orang Muda untuk HAM yang Setara". Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) berbasis proyek, yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelajar mengenai Hak Asasi Manusia (HAM) dan pentingnya kesetaraan dalam kehidupan sehari-hari.

Narasumber utama dalam acara ini adalah Alfandy Ahmad Eyato, yang memberikan wawasan berharga tentang HAM dan peran aktif kaum muda dalam memperjuangkannya. Diskusi dan sesi tanya jawab dipandu oleh Kiki Agustian, yang berperan sebagai moderator. Dalam pemaparannya, Alfandy menyatakan;

"Sangat penting bagi kita semua, terutama generasi muda, untuk memahami dan memperjuangkan Hak Asasi Manusia. Kita harus bersatu untuk memastikan bahwa setiap individu memiliki hak yang sama dan dihormati."

Kiki Agustian menambahkan, "Kami berharap melalui kegiatan ini, para siswa dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam mengenai pentingnya HAM  dalam membangun masyarakat yang adil dan beradab, khususnya dilingkungan sekolah."

Ibu Guru Lina Listiawati, selaku guru mata pelajaran PKN (Pendidikan Kewarganegaraan), menyampaikan apresiasinya atas inisiatif mahasiswa Universitas BSI.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para siswa, memberikan mereka wawasan baru dan pemahaman yang lebih dalam tentang pentingnya kesetaraan dan Hak Asasi. Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami pihak sekolah berharap para siswa dapat lebih peka terhadap isu-isu sosial di sekitar mereka dan berkontribusi positif dalam menciptakan masyarakat yang lebih adil dan manusiawi," ujarnya.

"Kami selaku perwakilan dari Kampus Digital Kreatif Universitas BSI berterima kasih kepada SMAN 1 Banjarharjo atas kerjasamanya dalam menyelenggarakan sosialisasi ini. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kesadaraan akan HAM  di kalangan generasi muda, tutup Alfandy."