Mahasiswa KKN Mandiri Universitas Negeri Malang mengadakan program kerja Pelatihan Pembuatan Flyer untuk mengenalkan alat penggiling sambal pecel kepada pelaku UMKM dan untuk memberikan informasi detail mengenai alat tersebut Shingkara di Desa Banjararum Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.
UMKM merupakan bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga atau badan usaha rumah kecil. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia memiliki peran yang penting dalam pertumbuhan perekonomian. Peran strategi UMKM meliputi membantu dalam proses pemerataan tingkat ekonomi masyarakat, menciptakan kesempatan berusaha, serta menciptakan dan memperluas lapangan kerja sehingga mampu menyerap tenaga kerja yang banyak.
Faktor yang dihadapi para pelaku UMKM dalam kegiatan produksi adalah efisiensi. Selama ini pembuatan sambal pecel masih dilakukan secara manual, oleh karena itu dibuatlah alat penggiling sambal pecel yang diharapkan membantu meningakatkan produksi sambal pecel dari segi waktu dan tenaga.
Berkaitan dengan hal tersebut, diperlukan suatu label atau flyer untuk menjabarkan spesifikasi alat kepada pengguna, yang dalam hal ini pelaku UMKM Shingkara. Flyer yang dimaksud memuat beberapa informasi, seperti nama alat dan spesifikasi yang terdiri dari kapasitas alat dan daya mesin. Dengan adanya flyer ini, diharapkan setidaknya mampu memberikan informasi perihal alat ini kepada pengguna.
Terdapat beberapa tahapan dalam proses pembuatan label alat atau flyer tersebut, diantaranya :
1.Tahapan Persiapan
- Merangkum spesifikasi alat yang akan dibuat menjadi flyer atau label alat .
- Konsultasi dengan pembimbing terkait rangkuman spesifikasi alat .
- Perancanangan desain flyer atau label alat .
- Survey material yang akan digunakan sebagai flyer.
2. Tahapan Pelaksanaan
- Mencetak desain flyer atau label alat yang sudah dirancang.
- Membuat flyer atau label alat menggunakan material yang sudah ditentukan.
3. Tahapan akhir
- Menempatkan label pada alat .
- Pembuatan laporan akhir kegiatan pembuatan flyer atau label alat .
Kegiatan ini dilaksanakan pada 15-25 Juni dirumah ketua UMKM Shingkara. Dari kegiatan ini, terdapat beberapa hal yang dicapai yaitu, para pelaku UMKM dapat mengetahui informasi detail mengenai alat tersebut, serta mengenalkan alat kepada pelaku UMKM.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini yang menjadi hambatan terbesar adalah Ketika tidak presisinya ukuran label terhadap alat, sehingga mengharuskan revisi hingga beberapa kali. Diharapkan dengan adanya flyer atau label alat, pelaku UMKM dapat selalu memperhatikan ketentuan dalam menggunakan alat apapun, dan selalu menggunakan mesin sebagai mana fungsinya.