Lihat ke Halaman Asli

KKN 1 Tematik UM Jember

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember

Pembinaan "Unmet Need" di Desa Yosowilangun Kidul

Diperbarui: 20 Februari 2023   20:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Dokpri

Desa Yosowilangun Kidul adalah salah satu Desa dengan penduduk terbanyak di Kecamatan Yosowilangun salah satu pencegahan untuk mengatur jarak kehamilan di Desa Yosowilangun Kidul yaitu pembinaan "UNMET NEED" langsung dari Petugas BkkbN dan Kepala Bidan Kecamatan Yosowilangun yaitu ibu Dwi soejayanti. Dalam pembinaan ini dihadiri sebanyak 40 wanita usia subur yang sudah memiliki anak maupun yang belum memiliki anak.

Mahasiswa KKN Tematik Universitas Muhammadiyah Jember Kelompok 1 juga berkontribusi dalam pembinaan masyarakat dalam mencegah kehamilan dan juga mengatur jarak kehamilan di Desa Yosowilangun Kidul. Menurut Sekertaris Desa yaitu Ibu Iklima Sulistiyo Tini kegiatan ini rutin diselenggarakan oleh pihak desa yaitu 1 tahun 1 kali.  Dalam penyampaian edukasi dan juga pembinaan dari Petugas Bkkbn yaitu ibu Amin titik S.H menyebutkan beberapa contoh alat kontrasepsi yang bisa digunakan dalam mencegah kehamilan diantaranya :

1. Kondom
Kondom alat kontrasepsi yang paling aman yang bisa melindungi dari IMS (Infeksi Menular Seksual). Cara kerja mudah didapat di apa, indomaret bisa dipakai 1x alat kontrasepsi yang aman mencegah penyakit menular.

2. Pil KB
Banyak peminat nya di masyarakat yang mengandung hormon ekstrogen dan progestin mudah didapat efektivitas 100% diminum secara beraturan sesuai anjuran.

3. Suntik KB
Salah satu jenis alat kontrasepsi yang mengandung hormon disuntikan pada lengan atau bokong setiap 3 bulan guna melindungi wanita dari kehamilan.

4. Implant
Kb implant atau susuk KB banyak diminati karena pemasangannya cukup mudah dan efektif bahkan hampir 99% penggunaan KB implant efektif mencegah kehamilan selama 3 tahun.

5. IUD
Alat kecil berbentuk T yang dimasukan kedalam rahim guna mencegah kehamilan. Tidak mengandung hormon. Tingkat efektivitas mencapai 99,8 % dalam mencegah kehamilan. Bahkan dapat digunakan 3 - 5 tahun

6. Tubektomi
Salah satu bentuk kontrasepsi dengan memotong tuba falopi. Tubektomi ini biasanya ditujukan untuk pasangan usia subur yang sudah tidak ingin punya anak lagi.

Dalam pembinaan ini diharapkan wanita usia subur dapat menggunakan KB yang sesuai dengan keinginan nya. Dan pembinaan UNMET NEED ini juga menurunkan angka kejadian stunting salah satunya diwilayah Yosowilangun Kidul.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline