Lihat ke Halaman Asli

Alex Palit

jurnalis

Kampanye Hitam Senjata Politik Jegal Prabowo Subianto di Pilpres 2024

Diperbarui: 24 September 2023   14:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Prabowo Subianto (Foto dok. Kompas.com)

Tidak heran dengan makin marak tebaran produksi kampanye hitam (black campaign), apakah itu berupa lontaran kutipan ujaran kebencian (hate speech) maupun berita bohong (hoax). Di mana semua itu bagian dari grand design yang dilakukan "pihak seberang" alias rival politik Prabowo Subianto sebagai senjata politik untuk menjegal capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilpres 2024.

Adapun maksud dan tujuannya semua itu tak lain adalah; Pertama, untuk menciptakan opini publik dalam upaya melakukan pembunuhan karakter (character assassination) atas diri Prabowo.

Kedua, untuk mendiskreditan Prabowo dengan cara-cara pemciptaan opini publik, entah itu lewat media atau lewat statemen-statemen yang dilontarkan oleh "pihak seberang" alias lawan atau rival politik Prabowo di Pilpres 2024.

Ketiga, penciptaan opini publik lewat kampanye hitam ini tak lain sebagai provokasi untuk menghadang dan menjegal keterpilihan Prabowo memenangi gelaran Pilpres 2024.

Keempat, karena hanya dengan memproduksi kampanye hitam adalah satu-satunya jurus yang dipunyai untuk mendiskreditkan capres yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) di gelaran kontestasi Pilpres 2024.

Saat ini rakyat sudah cerdas dan dewasa dalam memilah, mana yang namanya provokasi kampanye hitam -- yang sengaja diproduksi, dimediakan, diviralkan dan ditiktokan -- yang  disengaja untuk menjegal Prabowo.  

Alex Palit, jurnalis pemerhati budaya dan politik Aliansi Pewarta Independen "Selamatkan Indonesia".




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline