Browser Internet merupakan salah satu software yang krusial dalam penggunaan internet. Bagaimana tidak, anda bahkan kemungkinan besar membaca ini lewat browser internet. Ya, tanpa browser mungkin akses internet tidak akan semudah sekarang. Saat ini sudah sangat banyak browser yang dapat digunakan untuk mengakses internet dengan mudah, beberapa di antaranya adalah Mozilla Firefox, Microsoft Edge dan Google Chrome. Tiga nama tersebut merupakan contoh browser yang cukup terkenal, namun selain itu masih cukup banyak browser lain yang mungkin belum atau jarang dikenal.
Lalu kapan sebenarnya browser itu lahir dan siapa pembuatnya? Browser sendiri sudah ada sejak 30 tahun yang lalu tepatnya pada tahun 1991. Browser pertama sendiri ditemukan oleh Timothy Berners-Lee, pria berkebangsaan Inggris yang merupakan seorang computer scientist. Tim merupakan orang yang menemukan browser pertama berbasis hypertext yang bernama WorldWideWeb atau yang lebih dikenal dengan sebutan WWW. Dengan dibuatnya browser WorldWideWeb ini pun akhirnya dapat membuka banyak peluang untuk memuat berbagai macam hal masuk ke dunia maya atau Internet.
Browser garapan Tim Berners-Lee ini tidak hanya sekedar dapat digunakan untuk melihat website, melainkan juga sebagai tetapi juga sebagai sebuah editor, hal ini didasari karena Tim sendiri melihat bahwa internet merupakan dunia yang interaktif. Hal ini membuat browser dapat menjadi sebuah alat atau sarana yang dapat digunakan untuk manajemen ilmu pengetahuan.
BERDIRINYA W3C DAN WWWF
Setelah web browser mendunia dan menjadi hal yang cukup penting dalam dunia internet, Tim Berners-Lee sebagai penemu dari browser itu sendiri berupaya untuk tetap bertanggung jawab dengan mendirikan World Wide Web Consortium (W3C) pada tahun 1994 dan World Wide Web Foundation pada tahun 2000 dengan tujuan untuk mengawasi dan menjaga pertumbuhan web.
W3C dan WWWF ini terbentuk atas dasar Tim Berners-Lee sendiri yang ingin memastikan bahwa web menjadi sebuah wadah yang dapat digunakan untuk melayani kemanusiaan. “Untuk orang yang ingin memastikan web melayani kemanusiaan, kita harus memperhatikan apa yang orang bangun di atasnya,” ujar Tim kepada Vanity Fair pada 2018.
W3C dan WWWF memiliki fungsi yang berbeda dalam pelaksanaannya. W3C memiliki peran teknis yang berfokus pada pengembangan dari web itu sendiri agar dapat terus berkembang menjadi lebih baik dengan mengembangkan teknologi seiring perkembangan zaman juga. Sedangkan untuk WWWF memiliki peran yang lebih ke arah sosial dimana peran dari WWWF ini adalah untuk mengawasi dan memastikan bahwa web digunakan untuk kepentingan umat manusia.
PENGHARGAAN NOBEL HINGGA GELAR KEBANGSAWANAN
Bukan lagi menjadi hal yang mengejutkan jika Tim Berners-Lee mendapatkan berbagai penghargaan dengan penemuannya ini yang dapat dikatakan telah mengubah dunia dalam beberapa dekade terakhir. Dengan penemuannya ini, Tim berhasil mendapatkan berbagai penghargaan yang berkaitan dengan teknologi, salah satu di antaranya penghargaan yang paling bergengsi yang pernah diraihnya adalah penghargaan Nobel di bidang komputer, didaulat sebagai salah satu tokoh terpenting di abad ke-20 oleh majalah Time. Belum selesai sampai disitu, Tim Berners-Lee juga mendapatkan penghargaan dari Ratu Elizabeth II atas jasanya dalam pembuatan web. Tim diberikan gelar kebangsawanan oleh Ratu Elizabeth II, hal ini membuat ia memiliki panggilan “Sir” pada namanya. Selain itu Ratu Elizabeth II jugamemberikan Tim Berners-Lee Order of Merit pada 2007. Ini merupaakan sebuah tanda kehormatan khusus yang diberikan oleh Ratu secara pribadi.
Daftar Pustaka
Riyanto, Galuh Putri. 2021. "Profil Tim Berners-Lee, Bapak Internet yang Sedih Melihat Ciptaannya", https://tekno.kompas.com/read/2021/02/22/10160087/profil-tim-berners-lee-bapak-internet-yang-sedih-melihat-ciptaannya?page=all