Lihat ke Halaman Asli

Dampak Negatif dan Positif KMB bagi Bangsa Indonesia

Diperbarui: 19 Agustus 2024   14:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Konferensi Meja Bundar (KMB) adalah sebuah upaya diplomasi Indonesia untuk merdeka dari Belanda. Konferensi ini diadakan di Kota Den Haag, Belanda pada 23 Agusus-2 November 1949.

Dampak Positif Konferensi Meja Bundar bagi Indonesia
*Belanda mengakui kemerdekaan Indonesia*Belanda menarik tentara Belanda di Indonesia secara keseluruhan
*Berhentinya konflik militer antar Belanda-Indonesia
*Belanda secara terbuka mengaku kemerdekaan Indonesia.
Indonesia melakukan pembangunan besar-besaran
*Kapal perang Belanda ditarik dari Indonesia namun tetap diserahkan kepada Republik Indonesia Serikat (RIS)

Dampak Negatif Konferensi Meja Bundar bagi Indonesia
*Indonesia berbentuk serikat yakni Republik Indonesia Serikat (RIS). Hal ini menyebabkan cita-cita negara demokrasi tidak terlaksana.
*Indonesia menjadi terpecah-pecah ke dalam negara bagian, yaitu Negara Indonesia Timur, Negara Jawa Timur, Negara Pasundan dan Jakarta, Negara Sumatra Timur, Negara Sumatra Selatan, Jawa Tengah, dan lainnya.
*Masih berbentuk RIS, menandakan Indonesia masih sebuah negara bagian dari pemerintah Belanda.
*Seluruh utang Belanda dari tahun 1942 sepenuhnya menjadi tanggung jawab Indonesia
*Penyelesaian masalah Irian Barat tertunda

Penulis: Elizabeth Alexandria Levy

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline