Pada Desember 2017, pemadaman listrik di salah satu bandara terbesar di dunia, Hartsfield-Jackson Atlanta International Airport menyebabkan Delta Airlines kehilangan pendapatan senilai 25-50 juta dollar AS atau setara Rp 350-700 miliar karena terpaksa membatalkan sekitar 1.400 penerbangan.
Maskapai tersebut juga membutuhkan waktu beberapa hari untuk melanjutkan jadwal normal mereka.
Tak hanya terjadi di bandara, dampak serupa juga biasa terjadi pada fasilitas lainnya. Bangunan besar dan fasilitas penting memang sangat bergantung pada tenaga listrik yang andal, tetapi masalah terkait listrik semakin sering terjadi. Ada banyak alasan untuk ini.
Peristiwa cuaca buruk yang meningkat, jaringan transmisi semakin menua, dan penambahan sumber daya yang tidak terpusat. Faktor-faktor ini dapat menyebabkan lebih banyak gangguan daya yang disalurkan ke fasilitas. Jaringan listrik di dalam fasilitas juga menjadi lebih kompleks.
Oleh karenanya, infrastruktur listrik harus lebih tangguh. Jika bisnis Anda mengandalkan tenaga listrik yang bersih, stabil, dan andal, Anda perlu mempertahankan kualitas daya tingkat tinggi, idealnya memenuhi standar internasional, seperti EN 50160 dan IEEE 519.
Selain itu, Anda perlu melakukan digitalisasi terhadap sistem distribusi daya listrik agar membantu meningkatkan visibilitas, insight, dan dukungan keputusan yang lebih baik untuk membantu mengatasi masalah kualitas daya yang kompleks.
Salah satu caranya dengan memanfaatkan teknologi EcoStruxure Power dari Schneider Electric. Pada teknologi ini, Anda bisa memanfaatkan sistem distribusi daya dan manajemen tenaga listrik untuk fasilitas Anda.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang manfaat penggunaan EcoStruxure Power, simak ulasan berikut.
1. Pemantauan distribusi listrik
EcoStruxure Power akan meningkatkan visibilitas status seluruh sistem kelistrikan. Ini akan membantu tim operasional menganalisis laporan tentang kondisi permintaan puncak daya dan menyiapkan peralatan UPS, transformator, atau generator sebagai antisipasi mati listrik.
Tim Anda juga akan menerima alarm pada setiap kondisi atau kejadian yang tidak normal. Ini memungkinkan Anda dapat menganalisis dan memahami dari mana asal kegagalan jaringan distribusi listrik terjadi.