Lihat ke Halaman Asli

"Ya Tuhan, Basuhlah Hati Kami yang Luka dengan Bilur-bilur MU, agar Kami Menjadi Sembuh.. Amin..."

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat kita merasa hidup ini tidak adil, dan kita mulai lelah, tak ada lagi rasanya tenaga untuk terus menunggu, dan mulai bertanya, kapan Tuhan mulai untuk menunjukkan kekuasaan-NYA? mengapa kami harus menerima semua ini, sedangkan mereka, bahagia di atas penderitaan kami? pertanyaan demi pertanyaan terus bergulir... Tuhan tetap diam... tidak ada jawaban...

Namun... ketika kita mulai diam, tenang... berpasrah dan berserah diri kepada-NYA, jawaban itu mulai muncul... memang tidak sekaligus, ia datang sedikit.. demi sedikit...

Tuhan membuat kita ingat... akan sahabat, saudara... yang selama ini kita lupakan... mereka, selalu ada di sisi kita.. menemani kita, memberikan dukungan segenap hatinya, dengan tulus... sehingga kita dapat menjalani hidup kita dengan ikhlas, dan menyaksikan ketidakadilan itu mulai berakhir satu persatu, dengan sabar...

Sehingga akhirnya kita mulai percaya lagi, bahwa Tuhan memang benar-benar ada... DIA tidak pernah menutup mata-NYA atas penderitaan kita.. sehingga keluhan itu dapat berganti dengan ucapan,

" Terima kasih Tuhan..."

Ya Tuhan... terima kasih... bantu kami menantikan saat-saat itu dengan sabar... juga ikhlas... terus dan teruslah ingatkan kami, bahwa setiap orang yang menabur dengan air mata, akan menuai dengan sorak sorai..

Hanya di dalam nama-MU kami telah berdoa, amin..

(lim/2012)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline