Budaya ngabuburit menjadi rutinitas warga apabila hadirnya bulan Ramdhan. Namun ditengah pandemi covid-19 warga dituntunt oleh pemerintah untuk tidak melakukan hal tersebut.
Dihari kedua menjalani puasa, warga tidak mematuhi imbauan pemerintah untuk tidak ngabuburit dan berada dikerumunan disaat wabah virus corona.
Seperti yang terjadi di dusun Nusa Gede, Desa Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran. Warga setempat melakukan aksi pembubaran pada warga yang keras kepala tetap ngabuburit disaat wabah seperti ini. Kejadian berlangsung di jembatan kongkolong dengan menggunakan pembatas jalan.
Kepala Dusun Nusa Gede Desa Cijulang Yayan Suryana mengatakan, penutupan akses jalan ini merupakan inisiatif dari warga khususnya ibu-ibu yang merasa resah atas banyaknya orang yang ngabuburit ke Nusa Gede.
"Aksi ini sebagai wujud kepedulian warga untuk memutus rantai penyebaran covid 19," ujar Yayan, Minggu, 26 April 2020.
Kata Yayan, warga di Dusun Nusa Gede merasa resah banyak pengunjung yang datang ke kawasan Bandara Nusawiru untuk melakukan ngabuburit.
"Makanya warga memblokir jalan sambil memasang spanduk supaya daerahnya tidak dijadikan tempat ngabuburit.
(kompasiana/aldinurfadilah)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H