Kita sebagai consumer dari produk suatu brand, pasti pernah merasakan experience suatu produk yang dibeli pada merek yang berada di dalam suatu merek. Istilah ini disebut sub-brand.
Sub-brand bisa menjadi tools dari strategi marketing, untuk memperkenalkan produk baru dari suatu mother brand, tanpa menghilangkan atribut brand tersebut.
Sub-brand memanfaatkan aset dari mother brand untuk meningkatkan eksprosure dan fokus pada kategori brand tersebut untuk membentuk market baru, dibandingkan mother brand itu sendiri (Keller, 2003). AD
Contoh:
Contoh Sub-brand
Contoh Sub-brand
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI