Tangerang Selatan, 27 Juni 2024 --- Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Pamulang (Unpam) mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan, Mahasiswa yang beranggotakan 4 orang, Muhammad Rinaldy, Shidqi Rizqullah Rachiem Wafensa, Doly Hartantri dan Reynaldo Julius Siahaan pada tanggal 13-15 Mei 2024. Acara ini dihadiri oleh siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang selatan, Bapak Kepala Sekolah dan Ibu/bapak Guru Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan Dampak Bahaya Narkotika yang dimana banyak sekali para Gen Z terjaring Narkotika di luar maupun di dalam lingkungan sekolah.
Acara di awali dengan sambutan Bapak Fariz Rifqi Hasbi, S.H., M.H., selaku Dosen Pebimbing Pengabdian Kepada Masyarakat. Dalam sambutannya, ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berkontribusi dalam pelaksanaan PKM ini. "Saya berterima kasih kepada Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan, khususnya kepada Bapak Kepala Sekolah serta jajarannya yang sudah mengizinkan dan membantu terlaksananya acara ini. Semoga sosialisasi ini bisa mengedukasi untuk siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan," ujarnya.
Bapak H. Ulik Widiantoro, S. Pd., M. Pd, selaku Kepala Madrasah juga mengucapkan terima kasih kepada Dosen Fakultas Hukum Universitas Pamulang dan juga para Mahasiswa atas penyelenggaraan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. "saya berharap dengan adanya kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dapat bermanfaat khususnya untuk siswa/i Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan," ucapnya.
Dokumentasi: Pemberian Plakat Dosen pembimbing dan Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan
Sosialisasi dimulai pada pukul 08.00 pagi dengan sambutan berikutnya oleh mahasiswa yang diwakili oleh Muhammad Rinaldy. Shidqi Rizqullah Rachiem Wafensa, Doly Hartantri dan Reynaldo Julius Siahaan memberikan penjelasan materi mengenai Sosialisasi Dampak Narkotika dan Pencegahan yang terjadi Di Luar dan Di dalam Lingkungan Sekolah, yang dimana banyak sekali para Gen Z banyak terjaring penyalahgunaan Narkotika.
Sosialisasi dampak narkotika di lingkungan sekolah menjadi sangat penting untuk mengantisipasi dan menghentikan penyalahgunaan narkotika di kalangan pelajar. Dalam beberapa tahun terakhir, maraknya berita tentang terlibatnya remaja dan pelajar dengan obat-obatan terlarang dan berbahaya (narkotika) telah menjadi perhatian serius bagi orang tua, guru, dan masyarakat. Penyalahgunaan narkotika dapat menimbulkan dampak fisik, psikis, sosial, dan ekonomi yang signifikan terhadap anak dan remaja. Dalam rangka Pencegahan, Penanggulangan, dan Pemberantasan peredaran gelap Narkoba, berbagai kegiatan sosialisasi telah dilakukan di berbagai sekolah, termasuk Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan. Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat memahami dampak yang ditimbulkan dari penggunaan narkoba, baik dari aspek fisik, psikis, pendidikan, sosial, dan ekonomi
Kegiatan sosialisasi Dampak Narkotika dan Pencegahan yang terjadi di luar dan di dalam lingkungan sekolah, di Madrasah Aliyah Negeri 1 Tangerang Selatan telah dilaksanakan dengan baik dan mendapatkan respon positif dari peserta. Berikut adalah hasil dan pembahasan dari kegiatan tersebut:
1. Pemahaman Peserta tentang Dampak Narkotika
Pada awal kegiatan, dilakukan Pemaparan terkait pemahan materi terkait Dampak Narkotika. Hasil diskusi bersama peserta banyak yang bertanya terkait Pencegahan seperti apa dan apa yang harus di lakukan ketikan menemukan kasus narkotika terjaring ke lingkungan rumah mereka. Setelah pemaparan materi dan diskusi interaktif, di berikan hadiah ke peserta sebagai apresiasi.
2. pemahaman cara meningkatkan kesadaran mengenai bahaya narkotika.
Bahaya Narkotika terhadap remaja, pelajar ataupun pada khalayak ramai dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan atau psikologi seseorang (pikiran, perasaan dan perilaku) serta dapat menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologi, Tujuan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat. maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari, Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa