"PSSI: Setelah Ini Mau Kemana? Hehe.."

menyambung tulisan saya sebelumnya tentang kondisi sepakbola kita akhir2 ini.. akhirnya apa yg saya khawatirkan pun terjadi.. pemerintah cq menpora akhirnya membekukan pssi, ujung2nya nanti pastilah pemerintah akan mengambil alih pssi sebagai induk olahraga sepakbola di negeri kita yg tercinta ini..

sejak lahirnya uu skn tahun 2005 kemudian disusul dengan dibentuknya bopi sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk ikut mengurusi sepakbola profesional di negeri kita ini.. saya sebetulnya sudah merasa bahwa suatu saat hal ini pastilah akan terjadi..

meski fifa sebagai organisasi sepakbola dunia menghendaki bahwa pssi harus independen dan tidak boleh di intervensi oleh pemerintah.. tetapi selama pssi masih menggunakan kata indonesia dibelakang namanya, campur tangan pemerintah sepertinya sebuah hal yg tidak mudah dielakkan..

itulah kenapa saya kemudian berpikir, ya sudahlah kalau memang pemerintah merasa pssi bukan sebuah lembaga independen dan mrka berhak untuk ikut campur didalamnya.. lebih baik kalau memang pssi diambil alih oleh pemerintah saja.. biar nanti mrka bikin kompetisi sendiri, dan kita lihat apa betul sepakbola kita nanti akan lebih baik..

terus pertanyaannya kemudian, bagaimana kalau kita masih ingin melihat sepakbola kita tampil di kancah internasional dibawah naungan fifa.. rasanya tidak ada salahnya kalau kita mulai bikin organisasi sepakbola baru, yg betul2 independen.. bila perlu tidak usah pakai kata indonesia pada namanya, sehingga tidak ada alasan lagi bagi pemerintah untuk mengintervensi apalagi sampai ada pemikiran untuk mengambil alih.. betul tidak..??

karena kalau ini dibiarkan, jangan bermimpi fifa akan berbaik hati terus terhadap sepakbola indonesia.. tidak ada ceritanya mrka akan mau mengikuti kemauan pemerintah cq menpora, kalau memang pssi sudah dibekukan dan diambil alih oleh pemerintah.. keputusan fifa sudah jelas, mrka akan bilang selamat tinggal buat sepakbola kita..

tinggal kita yg berfikir mau terus seperti ini, atau ikut apa katanya fifa saja.. kalau saya sih milih ikut katanya fifa saja.. karena kalau kita baca tulisannya om otto von bismarck sptinya memang gak ada untungnya sama sekali kalau sepakbola profesional kita sampai diintervensi dan diurusin sama pemerintah.. sepakbola kita gak bakalan bisa kemana2, cuma muter2 main didalam negeri doank, percayalah..

bagaimana?? ada yg setuju sama usulan saya diatas.. hehe..

salam..

aldi doank