Lihat ke Halaman Asli

Ketika Statuta di Tegakkan Sambil Mikir-mikir

Diperbarui: 24 Juni 2015   18:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

tegakkan statuta.. statuta sebagai sebuah aturan memang harus berdiri tegak.. karena disitu letak kewibawaan dan kehormatan sang pengendali kebijakan.. tetapi bisakah aturan itu ditegakkan sambil pilih2 atau dijalankan sambil mikir2.. kalau dirasa enak dijalankan tetapi kalau tidak enak boleh dilewatkan.. ehehe..

aturan yg bisa belok2 dan bolak balik bahkan ada kesan maju mundur terkadang ditarik dan sekali2 diulur.. itulah jawaban kenapa kisruh sepakbola kita ini menjadi berkepanjangan dan spti tidak berkesudahan.. tidak jelas maksud dan tujuan tergantung situasi kondisi yg ingin diwujudkan.. ancaman yg tidak lagi menakutkan malah terkesan menggelikan.. hihi..

inilah yg terjadi sekarang.. ketika PSSI telah memberikan sanksi pembekuan kepada klub-klub ISL melalui kongres tahunan di Palangkaraya pada Maret 2012 lalu. Sanksi ini hanya bisa dicabut melalui kongres sesuai dengan statuta. Namun, PSSI kini berusaha bersikap lembut dengan mengabaikan aturan itu.

lihatlah apa yg terjadi ketika Persib Bandung sempat menanyakan kepada PSSI mengenai keputusan tidak mengundang mereka saat kongres di Palangkaraya, serta mempertanyakan status hukuman yang didapat Maung Bandung yang dulu pernah dijatuhkan komisi disiplin (Komdis) PSSI.

dan saya baru tau ternyata buldozer itu tidak selamanya menakutkan loh.. dan saya baru sadar kalau buldozer bisa juga lembut.. hihi..

“Soal status hukuman, Klub ISL yang diskors akan gugur dengan sendirinya bila mereka bergabung dengan PSSI,” ujar Halim.

“Sampai saat ini kami belum tahu berapa klub yang akan daftar. Tidak hanya Persib, semua klub akan kami kirim surat penegasan terkait status hukuman. Kami buka lebar-lebar pintu untuk klub-klub kembali ke yuridiksi resmi PSSI,” kata Halim.

okelah kalau begitu.. terus 'tegakkan statuta' buat sang 'buldozer' yg cuma bisa muter2 dan maju mundur smoga tidak malah nyebur ke lumpur.. karena ternyata statuta dan aturan memang betul boleh diabaikan kalau kondisinya memungkinkan.. dan kabar ini akankah menjadi kabar bagus bagi klub2 terhukum.. mumpung sang 'buldozer' hatinya sedang lembut.. ahahaha..

ayooo.. #tegakkanstatuta tapi sambil mikir mikir dan pilih pilih.. bersama sang buldozer untuk sepakbola yg lebih baik.. ehehehe..

salam..

aldi doank

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline