Lihat ke Halaman Asli

Mustafa Kamal

TERVERIFIKASI

Seorang akademisi di bidang kimia dan pertanian, penyuka dunia sastra dan seni serta pemerhati masalah sosial

17 Agustus 2010 (65 Tahun dalam Kesedihan)

Diperbarui: 26 Juni 2015   13:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

hapus airmata, saat kau intip dari jendela

paskibraka yang dicabuli pelatihnya  kibarkan bendera

hapus airmata, saat kau intip nenek tua

antri minyak tanah di pangkalan selasar kota

hapus airmata, saat kau intip

betapa gagahnya kawanmu pidato dipodium sana

hapus airmata, saat kau intip mahasiswa

berdemo mengahabiskan suara menuntut turunya harga kuliah yg tak terkira

hapus airmata, saat kau intip kawanmu berdasi tidur di sidang paripurna

hapus airmata, saat kau intip nasib guru dan bidan

berjuang nun jauh dipedalaman negri indonesia

hapus airmata

kita sudah merdeka

65 tahun lamanya

(terinspirasi demo mahasiswa TV one pagi, maka terciptalah puisi ini, 17 agustus 2010)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline