Salah satu yang menjaga kesegaran otak serta kewarasan yaitu nonton film. Ngak tau kenapa seminggu itu gua kepengen nonto film2 indonesia dan niat itu gua jalanin dgn nekat daetng ke video eazy tempat langganan. Sampai disana gua pilih2 film Indonesia yang menurut gua musti ditonton dan sekarang gua mo coba share disini..... Suster keramas .... mungkin kalo dipikir2 agak mesum juga karena yang main ini Rin Sakuragi yang notabene sebenarnya dijepang lebih terkenal daripada Miyabi. Secara alur cerita jangan ditanya deh... std bgt cerita serem film indo, tapi gw melihat kalo ada behind the scennya kayanya asik nih... dan gua yakin seyakinnya kalo Rin Sakuragi ini pasti toples saat dibeberapa scene. Untuk angle kamera dan warnanya boleh lah serta lokasi syutingnya juga mayan... Btw nilai keseluruhan utk film ini 6.... worthed ditonton bila ngak ada film lain :D Ini Film ke 2 yang gua tonton...alesan gua tonton adalah penulis scriptnya Raditya Dika. Jujur Film ini hanya awalnya yg seru sekitar 15 menit pertama sisanya bosen bgt sampai2 gua harus nonton 2x karena ketiduran. Nah itu dia film genre komedi tetapi guanya bisa ketiduran :( Alur cerita gua ngak bisa komentar karena membosankan tapi untuk angle kamera dan seting lokasinya ok juga Penilaian film ini ngak jauh dari film suster keramas yang tetep bikin gua terjaga untuk nonton :) Film ke 3 yang gua tonton dan jujur ini gua nonton disela gua kerja dikantor saat makan siang yang akhirnya makannya kelar jam 3 sore :P. Film ini bagi gua Awsome untuk segi fighting scenenya sangat menghibur meski terkesan mirip dengan film2 jackie chan yang fenomenal ,little bit parkour. gua juga ngak tau persis krn menurut teman gua yang bekerja di salah satu stasiun TV swasta terkenal mengatakan kalo art fighting directornya adalah org yang sama dengan semua film2 jackie chan dan gua percaya karena figting scenenya plak ketiplak film jackie chan. Dari segi cerita gua masih belum puas karena tidak sebanding lurus dengan visualnya yg fenomenal Untuk penilaian film ini adalah 7 karena layak ditonton meski harus kecewa dgn kualitas alur ceritanya. Film ke 4 ini gua pilih karena mau liat arahan kamera Rizal Matovani yang menurut gua merupakan salah satu sutradara cerdas yang dimiliki bangsa indonesia. dalam film ini pemilihan lokasi, talent sangat bagus menurut gua dan memang Rizal ini cerdas dalam mengemas suatu konsep sehingga layak ditonton dan menghibur. Angle2 kamera dan tata cahayanya sangat bagus serta mendukung alur cerita yang telah ada. seperti biasa cerita pembunuhan ini sedikit membinggungkan apa bila tidak membaca sinopisnya krn gua kira film ini adalah genre film hantu seperti film2 Rizal sebelumnya ternyata setelah ditonton ini adalah film thriller. Penilaian terakhir film ini 7, layak ditonton meski karakter pemainnya kurang mengigit. Ini Film ke 5 kenapa pilihan gua jatuh di kambing jantan? krn gua mau melihat versi Lupus di tahun 2000an yang terkenal lebih dahulu melalui media cetak dan diangkat ke layar lebar. Mungkin ini satu2nya film dengan alur cerita yang cerdas yang gua tonton... kenapa? alur cerita ini begitu lugas, sederhana, real (menurut gua) dan spontan. Tapi ada kesalahan yang menurut gua cukup fatal yaitu pemilihan talent dengan mengunakan sang penulis menjadi tokoh utama. Kenapa begitu !!! penulis yang dijadikan tokoh utama menbuat karakter tokoh utama mengkontaminasi sang penulis sehingga film ini tidak menimbulkan harapan untuk sekuel berikutnya. kejadian ini terjadi pada film Lupus ke 3 yg dibintangin langsung oleh karater asli dan menyebabkan garing ceritanya. Tokoh yang diciptakan penulis telah disempurnakan oleh alm. Ryan Hidayat, kenapa tokoh dalam kambing jantan ini tidk disempurnakan dgn aktor lain misalkan Ringgo yang menurut gua mirip dengan karakter Radithya Dika. Kesimpulannya Film Indonesia sudah layak tonton dan menghibur. Gua cuma bisa berharap perfilman di Indonesia tetep hidup dan berkembang... Salam... original link : http://albertwirawan.blogspot.com/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H